Warga Langsa Antusias Periksa Kekentalan Darah Dari Penyintas Jantung

  • Bagikan

LANGSA (Waspada): Warga Langsa sangat antusias dalam pemeriksaan dalam atasi kekentalan darah serta defisiensi oksigen yang digagas oleh Penyintas Jantung, Adyanto Kristanto secara gratis dengan menggandeng pihak managemen Hotel Harmoni Langsa di Aula Lantai III, Minggu (25/9).

Menurut Penyintas Jantung, Adyanto Kristanto, pemeriksaan D-Dimer (kekentalan darah) ini sangat penting dilakukan khususnya bagi usia 40 tahun ke atas dan lanjut usia (lansia). Lansia dinilai sangat rentan defisiensi oksigen, sehingga aliran darah dapat melemah dan pergerakannya tidak bisa lagi seperti usia muda.

D-dimer adalah jenis uji sampel darah di laboratorium untuk membantu melakukan diagnosis penyakit dan kondisi yang menyebabkan hiperkoagulabilitas, yaitu kecenderungan darah untuk membeku melebihi ukuran normal.

Lanjutnya, jika pengentalan darah terjadi, sesungguhnya semua dapat ditangani dengan terapi air minum Single Line Water yang beroksigen aktif dan bebas kimia. Ini sangat direkomendasikan bagi lansia yang umumnya mengalami defisiensi oksigen, penderita diabetes, dan membantu penyembuhan penderita Covid-19.

Dijelaskannya, produk Single Line Water ini telah terdaftar dengan nomor Dinkes: 087/II/2021. Air dengan molekul oksigen aktif ini bergerak bebas, sehingga mampu masuk ke semua sel dan organ tubuh untuk membawa nutrisi serta membuang racun dengan baik.

Adyanto menerangkan manfaat air minum ini di antaranya, oksigen yang aktif dapat membersihkan racun, virus, bakteri dalam darah, dan sel organ tubuh. Efek nyata dapat menyegarkan dan cepat bagi para lansia. Meningkatkan kualitas darah, tubuh yang lebih baik dan segar bagi penderita diabetes serta penyakit lainnya.

Kemudian, mengatasi susah buang air besar (BAB) dan ambeien. Memaksimalkan fungsi organ tubuh. Mengatasi gangguan buang air kecil (BAK) saat tidur malam. Memudahkan dan mempercepat penyerapan nutrisi serta obat dalam tubuh. Penuntas panas dalam seperti sariawan, bibir pecah-pecah, dan sakit tenggorokan.

Disamping itu juga, meningkatkan sistem kekebalan tubuh serta menjaga kesehatan kulit dan sel-sel kulit bergenerasi lebih cepat dan dapat dipakai untuk membersihkan wajah, serta diusap pada bagian kulit bermasalah seperti gatal.

Sebelum meminum air itu, pasien dianjurkan untuk buang air kecil terlebih dahulu. Kemudian, meminumnya hingga habis dan melakukan pengecekan ulang guna melihat hasil setelahnya.

“Dengan terapi ini, obat apapun yang sebelumnya dikonsumsi dapat terstimulasi dengan baik,” ujar Adyanto,

Biasanya, ditambahkan Adyanto, pihaknya hanya melayani usia 40 tahun ke atas. Tetapi apabila di bawah usia itu punya keluhan, juga wajib diperiksa supaya diketahui alasannya. Dari hasil yang terlihat, dapat ditentukan berapa persen pengentalannya.

Jika dalam darah ada gerakan, katanya, itulah oksigen aktifnya. Setelah pemeriksaan, pergerakan itu membutuhkan satu menit untuk kategori cukup. “Kalau dia cuma bergerak 10 detik itu namanya kurang atau tidak memadai. Namun lebih berbahaya jika tidak bergerak sama sekali, artinya fungsi organnya semua tidak maksimal,” jelasnya.

Sementara itu dalam pemeriksaan tersebut, Islamsyah, 50, menyatakan terjadi pengentalan darah, ya sekitar 50 persen lebih kekentalan darah dan setelah minum Single Line Water badan terasa ringan.

Pengentalan itu terjadi akibat asupan makanan yang lebih memakan daging, makanan berminyak dan juga santan serta perokok aktif.

“Berbagai macam makanan tersebut harus dikurangi mengingat usiapun sudah 50 tahun, dan disarankan rajin berolah raga,” imbuh Adyanto.

Anda ada masalah dengan darah di dalam tubuh anda atau keluarga? silahkan kontak Adyanto Kristanto, sang Penyintas Jantung, di nomor kontak (08126002777).

“Kami sangat berterima kasih kepada pihak managemen Hotel Harmoni Langsa dan pada masyarakat Langsa yang sudi memeriksakan diri atasi kekentalan darah,” tandas Adyanto. (crp)

Foto: Islamsyah bersama warga Langsa saat mengikuti pemeriksaan atasi kekentalan darah (D-Dimer) dari Penyintas Jantung, Adyanto Kristanto, di Aula Hotel Harmoni lantai III Langsa, Minggu (25/9). Waspada/Rapian

  • Bagikan