Aksi AUMAN Sumut Minta Menag RI Dicopot

  • Bagikan

MEDAN (Waspada): Aliansi Umat Muliakan Azan (AUMAN) Sumatera Utara menggelar aksi, minta Presiden RI Joko Widodo agar Menteri Agama RI, Yaqut Chalil Qoumas dicopot dari jabatannya.

Hal itu mereka sampaikan dalam kegiatan aksi damai di depan Kantor Kementerian Agama Wilayah Provinsi Sumut,Jl.Gatot Subroto, Jumat (4/3).

Saat aksi berlangsung aparat kepolisian tampak berjaga-jaga di depan kantor Kemenagsu, sedangkan arus lalu lintas tetap lancar.

Dalam aksi damai ini, peserta aksi AUMAN juga mengumandangkan azan selanjutnya menggelar tabur bunga sebagai wujud duka cita terhadap ucapan Menag RI Yaqut Chalil Qoumus, yang menyebut suara azan dengan menganalogikan suara gonggongan anjing.

Di mana, menurut mereka tidaklah pantas dan tidak semestinya seorang menteri, apalagi menteri agama mengucapkan kata-kata anjing.

Dalam pernyataan sikapnya, UMAN menyebutkan, bahwa Kemerdekaan bangsa Indonesia ini adalah berkat rahmat Allah SW, maka segala bentuk penistaan atau sikap laku dan ucapan yang merendahkan Asma Allah SWT harus dihapuskan dari muka bumi ini.

“Kami dengan ini menuntut sikap Bapak Joko Widodo untuk bersikap tegas atasan ucapan bawahan Bapak yang ditugaskan menjadi Menteri Agama Rl karena sikap ucapannya yang sangat patut diduga menistakan agama atau sekurang-kurangnya telah merendahkan ajaran agama Islam yaitu suara Adzan yang memeperbandingkannya dengan suara anjing,” ungkap Korlap Aksi Auman Sumut Muhammad Hafiz Aziz.

Sedangkan pernyataan sikap yang mereka sampaikan yakni:

  1. Mengecam keras pernyataan Menteri Agama RI terkait suara Adzan.
  2. Menuntut Joko Widodo mencopot bawahannya yang dikuasakan sebagai Menteri Agama itu dari jabatannya yang berulang kali menyampaikan npernyataan yang membuat kisruh dan polemik.
  3. Menuntut aparat kepolisian bersikap tegas pada seluruh pelaku terduga perbuatan penistaan agama siapapun oknumnya termasuk jika seorang menteri sekalipun
    4.Menyerukan kepada umat islam untuk bersiap siaga dan kokoh dalam mengawal kemuliaan Islam dan ajarannya.
    Para peserta aksi membubarkan diri dan melanjutkan perjalanan usai menggelar tabur bunga dibagian depan pagar kantor kemenagsu,sebagai bentuk dukacita atas ucapan Menag RI Yaqut.
    Dalam aksi ini mereka tidak meminta kehadiran Kakanwil Kemenagsu, untuk berbicara. Sebab pada intinya,mereka hanya menyampaikan pernyataan sikap dan surat terbuka untuk Presiden RI Joko Widodo dan Menag RI Yaqut Chalil Qoumas di depan kantor Kemenagsu.(m22)

Waspada/Anum Saskia
Peserta aksi terlihat mengumandangkan azan saat Flashmob oleh Aliansi Umat Muliakan Azan(AUMAN),Sumatera Utara.

  • Bagikan