Jalan Umum Tarutung-Sipirok Longsor

  • Bagikan
Kasat Lantas Polres Taput, AKP Dahnial Saragih bersama personel lalu lintas sedang mengatur arus lalu lintas di lokasi jalan longsor. Waspada/ist
Kasat Lantas Polres Taput, AKP Dahnial Saragih bersama personel lalu lintas sedang mengatur arus lalu lintas di lokasi jalan longsor. Waspada/ist

TAPUT (Waspada) : Terjadi longsor di Desa Parsaoran Nainggolan, Kecamatan Pahae Jae, Taput, Rabu (29/11) malam mengakibatkan arus lalu lintas di jalan umum Tarutung-Sipirok dan sebaliknya terganggu. Ada 4 titik jalan umum di daerah tersebut tertimbun longsor, yaitu KM 27-28, KM 28-29, KM 29-30, dan KM 30-31. Tanah longsor terjadi akibat hujan deras di daerah tersebut mulai sore hingga malam hari.

Kapolres Tapanuli Utara, AKBP Johanson Sianturi, melalui Kasat Lantas, AKP Dahnial Saragih, membenarkan kejadian tersebut. Dahnial menjelaskan, peristiwa longsor tersebut terjadi pada Rabu, (29 /11) malam sekira pukul 23.30 Wib hingga Kamis (30/11) dini hari pukul 04.00 Wib.

Longsoran gunung menimbun jalan umum di 4 titik lokasi yang berjarak masing-masing titik sekira 1 Km.

Untuk mengurai kemacetan lalu lintas yang terjadi, kata Dahnial, pihaknya terpaksa harus mengambil inisiatif untuk melakukan penanggulangan dengan cara manual, yaitu dengan menggunakan cangkul dan peralatan apa adanya agar arus lalu lintas bisa terurai.

“Alhamdulillah arus lalu lintas di lokasi sudah lancar laeku,” kata Kasat Lantas Polres Taput, AKP Dahnial Saragih saat di konfirmasi Waspada melalui selular, Kamis (30/11).

Dahnial mengatakan untuk mengantisipasi lonsor susulan terjadi, pihaknya juga sudah koordinasikan dengan pihak terkait untuk tetap stanbay alat berat di lokasi.

“Sudah kita koordinasikan dengan pihak terkait Lae untuk tetap stanbay alat berat dan komunikasi yang baik. Kita berharap dan berdoa tidak ada lagi longsor susulan berikutnya,” ucapnya.

Kepada masyarakat, khususnya pengendara, Dahnial himbau agar tetap waspada dan hati-hati saat melintasi jalan tersebut.(chp)

  • Bagikan