WASPADA Mitra Terbaik Lembaga Wali Nanggroe

  • Bagikan

MEDAN (Waspada): Katibul (Sekretaris) Lembaga Wali Nanggroe Azwardi AP, MSi mengungkapkan bahwa Harian Waspada merupakan mitra terbaik kelembagaan Wali Nanggroe.

Azwardi mengungkapkan hal itu saat mengunjungi Gedung Bumi Warta Harian Waspada Medan Senin (11/4) guna menindaklanjuti pembicaraan sebelumnya terkait kerjasama pemberitaan.

Kunjungan rombongan Wali Nanggroe terdiri Katibul (Sekretaris) Wali Azwardi AP, M.Si didampingi Kabag Humas dan Kerjasama M. Nasir Samaun, MPA, dua staf Humas dan Kabag Protokol Wali Nanggroe.

Dari Waspada yang menyambut, Wapenjab H. Sofyan Harahap, Kabag Humas Dr Erwan Effendi, Redaktur Halaman Aceh Teuku Junaidi, Redpel Waspada.id Rizaldi Anwar dan penanggungjawab Waspadaaceh.com Aldin Nainggolan.

Azwardi pada kesempatan itu di awal pertemuan mengucapkan terimakasihnya atas kesempatan di bulan yang baik ini bisa bertemu dengan para pimpinan Harian Waspada.

Dia menjabarkan bahwa keberadaan lembaga Wali Nanggroe ini menjaga perdamaian. “Wali selalu menyampaikan pesan damai. Ini perlu dukungan media, untuk mengampanyekan damai ini, dan paling amat membantu berkolaborasi dengan Waspada.

Segagah apapun pejabat, tanpa mitra khusus media, tak akan ada apa-apanya, intinya, mitra terbaik wali salah satunya adalah Harian Waspada dan mengajak Waspada menjadi dutanya Wali atau menjadi lokomotifnya lembaga Wali Nanggroe,” harapnya.

Terakhir Katibul Wali Nanggembali mengulang terimakasihnya kepada pihak Waspada atas kontribusi selama ini yang telah intens mempublish keberadaan dan kegiatan lembaga Wali Nanggroe.

Sebelumnya hal senada juga dituturkan Kabag Humas dan Kerjasama M. Nasir Samaun. Dia menyebut Waspada selama ini telah banyak membantu pemberitaan soal keberadaan lembaga Wali Nanggroe.

“Setahun dua tahun, ada sebagian masyarakat Aceh yang merasa aneh dengan lembaga ini, namun berkat pemberitaan media, khususnya Waspada, masyarakat jadi memahaminya. Salah satu tugas wali adalah menjaga perdamaian, dan melalui media, khususnya Waspada wali bisa melakukan itu dan meredam konflik bersenjata lagi,” ujar tokoh muda yang aktif di kepengurusan KONI Aceh ini.

Sementara Kabag Humas Harian Waspada Dr H. Erwan Effendi, mengilas balik sejarah bahwa Waspada tidak bisa lepas dari Aceh karena punya benang merah dengan pendiri Waspada.

“Keinginan Aceh selalu tercover di Waspada. Jadi sudah menjadi tanggungjawab Waspada untuk tetap menginformasikan kondisi Aceh setiap waktunya,” ujarnya sembari menambahkan agar ada seminar untuk membahas kelembagaan Wali Nanggroe ini.

Hal serupa juga dilontarkan Wapenjab Harian Waspada, H. Sofyan Harahap yang menceritakan kisah kedekatan Waspada dengan Aceh, khususnya masa konflik dan cetak ulang buku Aceh Sepanjang Abad.(m14)

  • Bagikan