Honda Umumkan Strategi Roadmap Sepeda Motor Listrik Hingga 2030

  • Bagikan
Honda Umumkan Strategi Roadmap Sepeda Motor Listrik Hingga 2030
JAJARAN Direksi AHM bersama Menteri Perhubungan Budi Karya (tengah) pada pembukaan IMOS 2022. Waspada/Ist

MEDAN (Waspada): PT Astra Honda Motor (AHM) menyampaikan strategi dan roadmap sepeda motor listrik Honda di Indonesia hingga tahun 2030 pada pembukaan Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2022 di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Rabu (2/11).

Sebagai bentuk komitmen mendukung realisasi netralitas karbon, AHM akan memasarkan sejumlah kendaraan listrik sebagai bagian dari Honda e-Technology berupa moped listrik dan sepeda motor listrik Honda hingga tahun 2030 untuk pecinta motor di Indonesia.

Setelah meluncurkan PCX Electric pada tahun 2019, AHM akan melanjutkan pengenalan sepeda motor listrik Honda lainnya pada tahun depan sebanyak 2 model. Upaya ini akan dilanjutkan pada tahun 2024 sebanyak 2 model dan terus berlanjut hingga tahun 2030 dengan meluncurkan kembali 3 model sepeda motor listrik lainnya.

Produk sepeda motor listrik yang akan dipasarkan AHM memiliki pilihan pengisian daya ulang langsung melalui listrik (direct charging) maupun melalui baterai yang dapat ditukar (swapping battery).

Kendaraan listrik yang akan dihadirkan AHM di Indonesia diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dan harapan konsumen, sehingga AHM menargetkan penjualan 1 juta sepeda motor listrik pada tahun 2030 dalam setahun. Target ini akan terus berkembang seiring dengan tren pasar dan penerimaan masyarakat terhadap kehadiran sepeda motor listrik Honda di Indonesia.

President Director AHM, Keiichi Yasuda, mengatakan peluncuran 7 kendaraan listrik Honda berupa moped listrik dan sepeda motor listrik dilakukan secara bertahap hingga tahun 2030 dengan target penjualan 1 juta unit dalam setahun.

“Kami ingin tetap memberikan kesenangan berkendara bagi konsumen Honda, melalui motor listrik. Sejalan dengan komitmen ini, kami pun juga akan melengkapinya dengan menanamkan investasi baru untuk menyiapkan line produksi di Indonesia sekaligus secara bertahap meningkatkan kandungan lokal komponen pada sepeda motor listrik kami, termasuk di dalamnya infrastruktur pertukaran baterai,” ujar Yasuda.

Executive Vice President Director AHM, Johannes Loman mengatakan tren kendaraan ramah lingkungan berbasis listrik di Indonesia membuat perusahaan semakin memperkuat strategi terbaik untuk konsumen setia di Indonesia. 

Oleh karena itu, Honda memperkuat kompetensi putra putri bangsa yang akan memproduksi sepeda motor listrik Honda dengan kompetensi mumpuni, serta berkolaborasi kuat dengan pemasok komponen lokal dan UMKM manufaktur.

Leo Wijaya, Vice Presdir PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara mengungkapkan, dengan pengalaman berpuluh-puluh tahun memproduksi sepeda motor berkualitas global, tentunya Honda akan memastikan sepeda motor listrik Honda yang diproduksi AHM berkualitas, nyaman, dan aman digunakan konsumen.

“Dengan semangat Satu Hati Honda juga akan menyiapkan jaringan penjualan dan purna jual yang terbaik, serta ekosistem kendaraan listrik yang mendukung konsumen beraktivitas dan meraih impiannya,” ucap Leo Wijaya.

Waspada/Ist

JAJARAN Direksi AHM bersama Menteri Perhubungan Budi Karya (tengah) pada pembukaan IMOS 2022

Honda Umumkan Strategi Roadmap

Sepeda Motor Listrik Hingga 2030

MEDAN (Waspada): PT Astra Honda Motor (AHM) menyampaikan strategi dan roadmap sepeda motor listrik Honda di Indonesia hingga tahun 2030 pada pembukaan Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2022 di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Rabu (2/11).

Sebagai bentuk komitmen mendukung realisasi netralitas karbon, AHM akan memasarkan sejumlah kendaraan listrik sebagai bagian dari Honda e-Technology berupa moped listrik dan sepeda motor listrik Honda hingga tahun 2030 untuk pecinta motor di Indonesia.

Setelah meluncurkan PCX Electric pada tahun 2019, AHM akan melanjutkan pengenalan sepeda motor listrik Honda lainnya pada tahun depan sebanyak 2 model. Upaya ini akan dilanjutkan pada tahun 2024 sebanyak 2 model dan terus berlanjut hingga tahun 2030 dengan meluncurkan kembali 3 model sepeda motor listrik lainnya.

Produk sepeda motor listrik yang akan dipasarkan AHM memiliki pilihan pengisian daya ulang langsung melalui listrik (direct charging) maupun melalui baterai yang dapat ditukar (swapping battery).

Kendaraan listrik yang akan dihadirkan AHM di Indonesia diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dan harapan konsumen, sehingga AHM menargetkan penjualan 1 juta sepeda motor listrik pada tahun 2030 dalam setahun. Target ini akan terus berkembang seiring dengan tren pasar dan penerimaan masyarakat terhadap kehadiran sepeda motor listrik Honda di Indonesia.

President Director AHM, Keiichi Yasuda, mengatakan peluncuran 7 kendaraan listrik Honda berupa moped listrik dan sepeda motor listrik dilakukan secara bertahap hingga tahun 2030 dengan target penjualan 1 juta unit dalam setahun.

“Kami ingin tetap memberikan kesenangan berkendara bagi konsumen Honda, melalui motor listrik. Sejalan dengan komitmen ini, kami pun juga akan melengkapinya dengan menanamkan investasi baru untuk menyiapkan line produksi di Indonesia sekaligus secara bertahap meningkatkan kandungan lokal komponen pada sepeda motor listrik kami, termasuk di dalamnya infrastruktur pertukaran baterai,” ujar Yasuda.

Executive Vice President Director AHM, Johannes Loman mengatakan tren kendaraan ramah lingkungan berbasis listrik di Indonesia membuat perusahaan semakin memperkuat strategi terbaik untuk konsumen setia di Indonesia. 

Oleh karena itu, Honda memperkuat kompetensi putra putri bangsa yang akan memproduksi sepeda motor listrik Honda dengan kompetensi mumpuni, serta berkolaborasi kuat dengan pemasok komponen lokal dan UMKM manufaktur.

Leo Wijaya, Vice Presdir PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara mengungkapkan, dengan pengalaman berpuluh-puluh tahun memproduksi sepeda motor berkualitas global, tentunya Honda akan memastikan sepeda motor listrik Honda yang diproduksi AHM berkualitas, nyaman, dan aman digunakan konsumen.

“Dengan semangat Satu Hati Honda juga akan menyiapkan jaringan penjualan dan purna jual yang terbaik, serta ekosistem kendaraan listrik yang mendukung konsumen beraktivitas dan meraih impiannya,” ucap Leo Wijaya. (rel)

  • Bagikan