Bupati Petahana Yusuf Siregar Ambil Formulir Balon Bupati Deliserdang Dari Golkar

  • Bagikan
HM Ali Yusuf Siregar saat menerima formulir pendaftaran Balon Bupati Deliserdang Partai Golkar dari perwakilannya Khairullah Siregar. (Waspada/Edward Limbong).
HM Ali Yusuf Siregar saat menerima formulir pendaftaran Balon Bupati Deliserdang Partai Golkar dari perwakilannya Khairullah Siregar. (Waspada/Edward Limbong).

DELISERDANG (Waspada): Bupati Deliserdang (petahana) HM Ali Yusuf Siregar resmi mengambil formulir pendaftaran Bakal Calon (Balon) Bupati Deliserdang Periode 2024-2029 di Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Tingkat II, Partai Golongan Karya (Golkar) Deliserdang, Jalan Karya Jasa, Kecamatan Lubukpakam, Jumat (19/4).

Hal ini menandakan keseriusan Yusuf Siregar yang juga merupakan Ketua DPD Partai NasDem Deliserdang untuk melanjutkan kepemimpinannya menahkodai Kabupaten Deliserdang dengan mengambil formulir balon melalui pintu Partai Golkar.

Saat pengambilan formulir, Ali Yusuf Siregar ke kantor DPD Golkar Deliserdang melalui perwakilannya Khairullah Siregar SPdI dengan langsung diterima Ketua Penjaringan DPD Golkar Deliserdang Dharma Syahputra Purba.

Yusuf Siregar Mantan Kader Golkar

Bupati Petahana Yusuf Siregar Ambil Formulir Balon Bupati Deliserdang Dari Golkar
Ketua Penjaringan DPD Golkar Deliserdang Dede Purba saat memberikan formulir pendaftaran kepada perwakilan Yusuf Siregar yaitu Khairullah Siregar. (Waspada/Edward Limbong).

Ketua Penjaringan DPD Golkar Deliserdang Dharma Syahputra Purba yang akrab disapa Dede Purba, mengakui kehadiran Ali Yusuf Siregar sangat ditunggu-tunggu Partai Golkar Deliserdang. “Jadi sejak tanggal 9 April kemarin hingga saat ini kehadiran pak Yusuf inilah yang ditunggu-tunggu, karena selain dia adalah mantan kader terbaik Partai Golkar Deliserdang,” katanya.

Mantan kader Partai Golkar Deliserdang yang dimaksud Dede Purba karena sebelum dilarang Pegawai Negeri Sipil (PNS) berpartai Yusuf Siregar sudah menjadi kader Golkar. “Pak Yusuf itu pernah diorganisasi yang melahirkan Partai Golkar, pernah Seketaris AMPI (Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia) Deliserdang, Ketua Fokusmaker (Forum Studi Mahasiswa Kekaryaan) dan pernah Pengurus Soksi (Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia) Sumut (Sumatera Utara),” ujar Dede.

Untuk diketahui pada Pilkada 2018 Yusuf yang mendampingi Ashari Tambunan saat itu mendapat dukungan dari Partai Golkar. Selanjutnya, Yusuf Siregar setelah jadi Wakil Bupati Deliserdang baru berlabuh ke Partai NasDem. Pada Pilkada 2024 inipun, Dede mengakui, Partai Golkar Deliserdang bertanya-tanya apakah Yusuf Siregar masih ingin mendapat dukungan dari Partai Golkar.

“Nah, itulah kita tunggu-tunggu dari awal masih percaya apa tidak pak Yusuf ini sama Partai Golkar. Alhamdulillah, sekarang ini sudah terjawab dengan hadirnya perwakilan Pak Yusuf Siregar melalui Ketua Khairullah Siregar. Kami ucapkan terimakasih. Sampaikan salam kami kepada Pak Yusuf,” ujar Dede.

Sementara itu ditempat terpisah, berhalangan hadir Yusuf Siregar ke kantor DPD Partai Golkar Deliserdang karena pada waktu yang bersamaan Yusuf Siregar mendampingi putranya untuk lamaran.

Yusuf Siregar mengakui, selain dari Partai NasDem yang dirinya sudah menyampaikan kesiapan untuk maju Pilkada Deliserdang. Partai kedua yang diliriknya dengan mengambil formulir pendaftaran Calon Bupati yaitu Partai Golkar. “Saya mengambil formulir pendaftaran ke Partai Golkar karena Partai Golkar sudah membuka penjaringan calon Bupati. Dan memang saya meminta rekan saya Khairullah Siregar untuk mengambil formulirnya,” akunya.

Menurut Yusuf, komunikasi politik harus dibangun bila perlu semua partai bisa dikomunikasikan. “Karena apa ?. Karena untuk menjadi Pemimpin di Kabupaten Deliserdang ini memang harus banyak komunikasi dengan partai lain,” katanya.

Yusuf menyadari, bahwa Partainya yaitu NasDem tidak dapat mengusung tanpa ada berkoalisi dengan partai lain. Sebab pada Pemilu 2024 tidak ada satu partai yang memenuhi ambang batas minimal untuk syarat pencalonan yaitu 20 persen dari kursi di DPRD Deliserdang berjumlah 50 kursi.

“Satahu saya Partai di Deliserdang ini, semuanya tidak bisa mencalonkan kadernya dikarenakan masing-masing partai (yang meraih kursi pimpinan DPRD) hanya bisa mendapatkan 7 kursi, Nasdem, Golkar, Gerindra dan PDI-P. Maka untuk dapat meraih syarat 20 persen, 10 kursi pastilah berkoalisi dengan partai-partai lain,” ungkapnya.

Saat disinggung terkait Ketua Penjaringan DPD Golkar Deliserdang, bahwasanya Yusuf merupakan mantan kader Golkar, diapun tidak menampik hal ini. ” Saya memang dulu kader Golkar, bahkan saya ketika itu Seketaris AMPI Kabupaten Deliserdang, Ketua Fokusmaker Deliserdang dan Soksi. Nah, ketika saya PNS tidak boleh berpartai disitulah saya berhenti menjadi kader Partai Golkar. Saya memang belajar berorganisasi, ya di Partai Golkar,’ katanya.

Dengan diambilnya formulir pendaftaran Balon Bupati Deliserdang, Yusuf menyebut akan segera memenuhi syarat yang ditentukan dan sebelum penutupan akan segera dikembalikan ke DPD Partai Golkar Deliserdang. “Kita berharap dapat diusung Partai Golkar Deliserdang pada Pilkada Deliserdang 2024 ini,” tutup Yusuf. (a16/a01).

  • Bagikan