Tim Gabungan Gagalkan Penyelundupan 34 PMI Dari Batubara Ke Malaysia

  • Bagikan

BATUBARA (Waspada) : Penyelundupan 34 Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang akan berangkat dari perairan Guntung Kec. Tanjung Tiram Kab. Batubara menuju Malaysia dengan menggunakan KM. Kayla GT. 06 berhasil digagalkan petugas gabungan, Senin (7/2).

Komandan Lanal TBA Letkol Aan Prana Tuah Sebayang, SE., D.W.C bersama Dandim 0208/AS Letkol Inf Franki Susanto, SE, dalam keterangan persnya mengatakan, PMI yang berjumlah 34 orang,15 orang perempuan dan 19 laki laki.

Tim Gabungan Gagalkan Penyelundupan 34 PMI Dari Batubara Ke Malaysia
Calon PMI saat diamankan di Mapolres Batubara. (Waspada/Agusdiansyah Hasibuan)

“Berdasarkan informasi dari Babinpotmar TNI-AL Posal Tanjung Tiram Kopda Mawardi, yang didapat dari masyarakat kemudian ditindak lanjuti Danposal Tanjung Tiram Letda Mar Candra bersama anggota Kodim 0208 dan Airud Polres Batubara bergerak dan berhasil menggagalkan pengiriman PMI,” kata Dan Lanal.

Dijelaskannya sudah menjadi komitmen bersama untuk menghentikan pengiriman PMI secara Ilegal yang sangat membahayakan keselamatan warga negara Indonesia.

Turut hadir, Kasatreskrim AKP Fery Khusnadi. Danramil Tanjung Tiram Kapten Inf. Salam Rambe, Kapolsek Labuhan Ruku AKP. Jabat, Danunit Intel Lanal TBA Lettu Laut (KH) Amri Sitorus, Danposal Tanjung Tiram Letda Mar Chandra.

Menurut informasi di sekitar lokasi menyebutkan, sejumlah PMI yang akan berangkat itu sebelumnya diangkut menggunakan dua bus Sartika dari Medan, Minggu malam sekitar pukul 19.30.

Selanjutnya mereka ditempatkan di tanah lapang Desa Guntung. Kemudian para calon TKI diarahkan menyeberang rawa – rawa pantai dengan kedalaman sekitar 1 meter, sekitar 500 meter lebih menuju boat yang akan membawa mereka ke Malaysia.

Sebelum sampai ke boat mereka diajak warga setempat untuk kembali ke daratan. Karena kelelahan akhirnya mereka mengikuti ajakan warga dan kembali.

Tim Gabungan Gagalkan Penyelundupan 34 PMI Dari Batubara Ke Malaysia
Prajurit TNI menyaksikan calon PMI yang memberaihkan diri. (Waspada/Ist)

” Karena beratnya medan lumpur itu, sejumlah PMI ada yang belepasan pakaiannya hingga telanjang, kalau mereka memaksakan diri pasti ada yang tewas di lumpur rawa itu,” ujar Ucok.

Setelah itu calon PMI itu diarahkan ke rumah warga untuk mandi guna membersihkan diri. Selanjutnya mereka diamankan di Polsek Labuhanruku.

Menurut salah seorang PMI ongkos perorang untuk setiap calon PMI Ilegal bervariasi antara Rp4.5 juta dan Rp5 juta.

Adapun identitas dari para calon PMI/TKI ilegal yaitu Primus 28, Kab Malaka NTT, M.Anton 2, Lamongan. Andika Pramono 28,Percut sei tuan. Samsudin 31,NTB. Jhoni Klauseren 41, Kupang, Joko syahputra,28, Desa Guntung tanjung tiram.

Ependi Sigit 32,Medan. Amin,32,Aek lomba. Budi wardana,32,Medan.10.Sandi Susanto.43, Serdang Bedagai. Teguh prayitno,32, Lamongan, Kahteman 54,Pacitan. Oktapianus Sera 21,NTT. Sukiman 42 ,Sei Nangka tanjung balai.

Tim Gabungan Gagalkan Penyelundupan 34 PMI Dari Batubara Ke Malaysia
Prajurit TNI menyaksikan calon PMI yang masih berlumpur di boat. (Waspada/Ist)

Putra jaya 33, Jambi.Pitriadi 41, Pematang Siantar.Sumarno 53,Air batu. M.Hasim 32,Kuala Sikasim Sei balai. Esti Yulianti 29, Kerinci. Susi Martianti 26,Kerinci. Agraini Saputri 17,Medan.

Hadijah 38,Bima. Nahria 34, Bima. Siti Khodijah 22,Perbaungan. Milawati 41,Sei balai.Pariati 44, Magelang. Heri Anastasia Sitorus 24, Riau. Betriana 32,Palembang. Eliati Nurhasanah 41, Semarang. Desi Ratnasari 23,Batam. Sri Wijayanti 43,Jawa tengah.Meiki Sadilah 41,Sulteng. Ratu adhipona 33 Indramayu. Ismail 29,Tanjung balai. (a17.b)

  • Bagikan