Pemprovsu Tetapkan 4 Prioritas Pembangunan

  • Bagikan
PJ Gubsu Hassanuddin memberikan sambutan pada Rapat Paripurna Istimewa Hari Jadi Provinsi Sumatera Utara ke-76 di ruang dewan, Rabu (16/4). Waspada/Partono Budy
PJ Gubsu Hassanuddin memberikan sambutan pada Rapat Paripurna Istimewa Hari Jadi Provinsi Sumatera Utara ke-76 di ruang dewan, Rabu (16/4). Waspada/Partono Budy

MEDAN (Waspada): Di Hari Jadi ke-76, Pemprovsu telah menetapkan 4 (empat) prioritas pembangunan, guna menghadapi tantangan yang semakin beragam. Program prioritas tesebut diharapkan dapat memberikan manfaat bagi seluruh masyakat di provinsi berpenduduk 15 juta lebih ini.

Hal itu disampaikan Pj Gubsu Hassanuddin, dalam sambutan pada Rapat Paripurna Istimewa Hari Jadi Provinsi Sumatera Utara ke-76 di ruang dewan, Rabu (16/4).

Hadir dalam acara itu, jajaran pimpinan DPRD Sumut yakni Harun Mustafa, Rahmansyah Sibarani, Irham Buana Nasution, dan Misno Adisyah Putra dan para anggota dewan. Juga hadir Sekda Arif Tri Nugroho, para Organisasi Perangkat Daerah (OPD), unsur Forkopimda, para mantan Gubsu, Sekdaprovsu, dan Ketua DPRD Sumut.

Dijelaskan Pj Gubsu Hassanuddin, adapun prioritas pembangunan dimaksud, yakni yaitu 1. peningkatan kualitas sumber daya manusia; 2. peningkatan pertumbuhan ekonomi inklusif; 3. peningkatan kualitas pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan; 4. peningkatan tata kelola pemerintah yang berkualitas dan inoivatif.

“Kami berharap, berbagai prioritas ini akan dapat memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat Sumut,” sebut Pj Gubsu.

Untuk itu, Pj Gubsu meminta kepada semua pihak harus benar-benar mempersiapkan diri, dengan menguatkan sinergitas, kolaborasi dan kerjasama antar pemangku kepentingan serta peran keterlibatan seluruh lapisan masyarakat.

“Ini adalah kunci untuk meraih keberhasilan pembangunan Pemprovsu dalam upaya meningkatkan capaian pembangunan di tahun 2024 ini, ” katanya

Dengan mengusung tema “Sumut Hebat Dan Lebih Baik” ini, Pj Gubsu juga menjabarkan capaian yang sudah diraih.

Di antaranya, pertumbuhan ekonomi yang tercatat pada angka 5,01 persen dengan nilai Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku sebesar Rp 271,39 triliun. Dari sisi regional Kepulauan Sumatera, kontribusi pertumbuhan ekonomi Sumut merupakan kontribusi terbesar terhadap pertumbuhan ekonomi di Pulau Sumatera, yang mencapai 23,25 persen.

Kemudian, persentase kemiskinan tercatat sebesar 8,15% atau di atas capaian nasional sebesar 9,36 persen, persentase estimasi kemiskinan ekstrem tercatat sebesar 0,78 persen atau lebih baik dari capaian nasional sebesar 1,12 persen dan prevalensi stunting tercatat sebesar 18,9 persen atau lebih baik dari capaian nasional sebesar 21,5 persen. Provinsi Sumut juga merupakan provinsi ke-9 dengan angka stunting terendah di Indonesia.

Di sisi layanan pemerintah provinsi sumatera utara, juga sudah berada pada katagori baik dengan nilai 87,21 poin; dan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang ke-9 kali secara berturut-turut dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas laporan keuangan pemerintah daerah sejak tahun anggaran 2014 hingga tahun anggaran 2022.

Hassanudin juga mengajak seluruh masyarakat untuk menyukseskan Pekan Olahraga Nasional (PON) yang akan diselenggarakan di Sumut pada tahun ini. “Di Sumut akan digelar pertandingan untuk 34 cabang olahraga dan upacara seremonial penutupan PON,”ucap Pj Gubsu di akhir pidatonya.

Penghargaan

Usai memberikan kata sambutan Pj Gubsu Hassanudin memberikan penghargaan kepada sejumlah mantan Gubernur Sumatera Utara HT Erry Nuradi, mantan Sekdaprovsu Muhyan Tambuse, Dr RE Nainggolan, Nurdin Lubis, Hasban Ritonga , dan mantan Ketua DPRD Sumut, yakni Wagirin Arman.

Sidang paripurna kali ini terkesan sepi, karena dari 100 anggota DPRD Sumut, yang hadir tercatat hanya 28 orang saja. Ketidakhadiran ini diduga berkaitan dengan tidak terpilihnya wakil rakyat itu di periode 2024-2029, yang berdasarkan catatan direbut kembali sekitar 52 orang wajah lama, dan sisanya 48 orang wajah baru. (cpb)

  • Bagikan