MEDAN (Waspada): Ketua Umum KONI Medan Drs Eddy H Sibarani MSi menyatakan kita patut bangga karena kota ini bakal memiliki stadion sepak bola megah bertaraf internasional. Dengan mempunyai stadion standar FIFA, tentu berdampak positif dengan perkembangan olahraga, khususnya sepakbola.
Hal itu dikatakan Ketua Umum KONI Medan sehubungan Ground Breaking Pekerjaan Fisik Sarana Dan Prasarana Pendukung Stadion Teladan & Proyek Rehabilitasi dan Renovasi Stadion Teladan Kota Medan, oleh Wali Kota Medan M. Bobby Afif Nasution SE MM pada Selasa (6/2). Hadir Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Ir Diana Kusumastuti MT, Forkopimda Kota Medan, dan Ketua Umum KONI Medan Drs Eddy H Sibarani MSi.
“Kehadiran Stadion Teladan baru usai direnovasi menjadikan Medan menjadi kota yang akan memiliki stadion sepak bola representatif seperti kota-kota utama lainnya di Tanah Air,” ucap Ketua Umum KONI Medan, Minggu (11/2),
“Dengan selesainya rehabilitasi dan renovasi stadion Teladan nanti, juga akan semakin meningkatkan semangat dan motivasi bermain sepakbola dari masyarakat. Apalagi beberapa fasilitas olahraga lain juga sedang dan akan direvitalisasi seperti Lapangan Kebun Bunga, Taman Cadika dan lapangan olahraga lainnya,” tambahnya.
Dengan rampungnya rehabilitasi dan renovasi, Stadion Teladan baru nantinya memiliki kapasitas 20 ribu tempat duduk. “Dan dari stadion ini nanti tentu akan lahir para legenda sepakbola baru yang mengharumkan nama bangsa dan negara dari Medan,” ucap Eddy Sibarani.
Ketua Umum KONI Medan juga mengapresiasi penyerahan tali asih yang telah berlangsung pada acara Penghargaan Olahraga Oleh Wali Kota Medan Kepada Atlet, Pelatih, Asisten Pelatih Yang Berprestasi Di Bidang Olahraga Tahun Anggaran 2024 Kota Medan, pada hari yang sama di Hotel Four Points. Penghargaan diberikan kepada 157 atlet 35 pelatih dan 19 asisten pelatih.
“Khusus atlet-atlet KONI Medan yang menerima penghargaan di kegiatan ini merupakan atlet dengan prestasi internasional. Yaitu mereka yang meraih medali baik emas, perak atau perunggu pada SEA Games 2023 di Kamboja bulan Mei lalu.
“Atlet-atlet ini jugalah nantinya menjadi andalan merebut medali emas pada gelaran PON XXI Tahun 2024 yang berlangsung di Aceh dan Sumut pada September mendatang,” papar Eddy Sibarani.
Dikatakan, pemberian penghargaan berupa uang dan sertifikat merupakan wujud perhatian dan bentuk apresiasi dari Pemko Medan. Sekaligus memotivasi para atlet untuk terus meningkatkan prestasi mereka.
“Harapan kita, atlet -atlet Medan berkontribusi pada sukses Sumut di PON XXI yang berlangsung di depan pendukung sendiri. Karena sebagai tuan rumah, arena PON XXI merupakan moment olahraga istimewa yang datang lagi setelah PON III juga berlangsung di Medan pada 1953,” tutup Ketua Umum KONI Medan. (m23)