MEDAN (Waspada): Pembangunan Stadion Utama Sumut Sport Center di Kawasan Desa Sena, Kabupaten Deli Serdang, ditargetkan selesai akhir Juli mendatang.
Stadion berkapasitas 25.000 penonton itu dengan demikian dapat dijadikan sebagai venue acara penutupan PON XXI Aceh-Sumut 2024.
Demikian ditegaskan Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, seusai meninjau progres pembangunan Stadion Utama dan Stadion Madya Atletik di kawasan tersebut, Jumat (16/2).
Didampingi Menpora RI Dito Ariotedjo dan Pj Gubernur Sumut Dr Hasanuddin, Muhadjir meminta agar pengerjaannya dikebut lagi, mengingat waktu tersisa tinggal enam bulan.
“Progresnya sudah sangat bagus dan 30 persen lagi yang akan diusahakan selesai akhir Juli. Sedangkan atletik sekarang siap untuk tempat terumpakan-terumpakan seperti lari, lompat, dan lempar,” ujar Muhadjir.
Dia pun meminta aspek lingkungan hingga keamanan menjadi perhatian kontraktor. Pihaknya tidak ingin kerusuhan seperti di Stadion Kanjuruhan akibat akses pintu keluar sangat sempit dan mengabaikan keselamatan penonton.
“Tadi ada beberapa masukan termasuk drainase dan keamanan terutama pintu exit dan sebagainya. Karena biasanya sepakbola masuknya tertib, tapi keluarnya agak kacau,” katanya.
Menurut Menpora RI Dito Ariotedjo, di kawasan seluas 300 hektare itu juga dibangun venue lain seperti motocross, Gor Voli dan Martial Art.
Dito berharap usai PON venue yang dibangun terus bisa diberdayakan untuk pembinaan atlet. Kemenpora mendorongnya dengan penyelenggaraan iven lokal maupun internasional.
“Saya yakin itu, karena sarana pendukungnya cukup pesat dan aksesnya mudah. Saya harap setelah PON selesai semoga tetap terjaga dan pemanfaatannya bisa optimal,” ucapnya.
Sedangkan Pj Gubsu Dr Hassanudin memastikan percepatan pembangunan venue di kawasan Sumut Sport Center bakal rampung sebelum pelaksanaan PON XXI . Begitu pula venue cabor lain yang ada di 9 kabupaten/ kota juga terus dipercepat penyelesaiannya.
“Ini kawasan sport center yang menjadi impian masyarakat Sumut. Harapannya PON kita berjalan dengan baik,” tutur mantan Pangdam I Bukit Barisan tersebut.
“Semua kendala tadi sudah dibahas bersama dan akan menjadi masukan bagi kita,” klaim Hassanudin.
Kadispora Sumut Baharuddin Siagian menambahkan, saat ini ada 5 venue yang masih dalam proses perampungan di Sumut Sport Center.
Gor Martial Art dan Stadion Madya Atletik sudah hampir mencapai 90 persen. Kemudian Stadion Utama, Sirkuit Moto cross dan Gor Voli Indoor diupayakan bisa rampung sebelum pelaksanaan PON XXI pada 8 -20 September 2024. (m08)