IDI (Waspada): Sebanyak 14 etnis Rohingya kabur dari lokasi penampungan di Gedung Futsal Komplek Idi Sport Center (ISC) Aceh Timur di Idi, Jumat (12/4) dini hari. Diduga, mereka kabur setelah nekat merusak pagar besi.
Belasan etnis Rohingya yang kabur yakni Muhammad Rosyid Bin Altaz, 24, Moh Burhanuddin Bin Golambari, 50, Moh Aiyub Bin Abdurrahman, 25, Muh Arman Husin Bin M.Salimullah, 16, Khairul Amin Bin Abu Sidik, 17, Mohammad Faisal Bin Husen Ahmad, 17, dan Muhammad Umar Faruq Bin M.Jamil, 17.
Muhammad Jahid Bin Abdurohim, 24, Muhammad Amin Bin Gulam Nobi, 22, Nurul Alom Jony Bin Nurul Islam, 27, Muhammad Amin Bin Haji Musun, 46, Farid Alam Bin Abdul Malik, 40, Zafor Alom Bin Abdussalam, 25, Abdul Salam Bin Abu Kalam, 47.
“Pengungsi etnis Rohingya seluruhnya yang ditampung di Gedung Futsal sebanyak 17 orang. Kabur 14 orang, sisa tiga orang,” kata Kabid Politik Pemerintahan dan Keamanan Badan Kesbangpol Aceh Timur, Drs Samsul Bahri, menjawab Waspada, Jumat (12/4) malam.
Dia mengaku telah mengetahui informasi kaburnya belasan etnis Rohingya di Aceh Timur. “Sisa tiga orang masih di penampungan,” kata Syamsul Bahri.
Dia mengaku, pintu masuk ke lokasi penampungan Etnis Rohingya hanya dibuka tiga kali dalam sehari oleh petugas konsumsi yang membagikan nasi. “Tidak ada petugas keamanan, sehingga suasana lebaran Idul Fitri dimanfaatkan untuk kabur,” sebut Syamsul Bahri.
Tiga etnis Rohingya yang tersisa Abu Bakar Sidiq Bin Sabre, Moh.Khalid Husen Bin Abdul Hakim dan Muhammad Jaker Bin Moh Khaira. Informasi terbaru yang diperoleh menyebutkan, para etnis Rohingya itu kabur antara pukul 01:30-05:00 WIB. (b11)