Jelang Pilkada, 9 Parpol Di Abdya Wacanakan Dukung Satu Paslon

- Aceh
  • Bagikan
Jelang Pilkada, 9 Parpol Di Abdya Wacanakan Dukung Satu Paslon
Sejumlah pimpinan dan pengurus artai politik nasional maupun partai lokal di Abdya, mulai mendiskusikan tentang wacana mengusung satu pasangan calon Bupati dan calon Wakil Bupati dalam Pilkada 2024 mendatang. Foto direkam Selasa malam (16/4).Waspada/Syafrizal

BLANGPIDIE (Waspada): Sebanyak 9 partai politik baik Nasional (Parnas) maupun Partai Lokal (Parpol), di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Selasa (16/04) malam, mulai berembuk untuk menyatukan persepsi terkait pengusungan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Abdya, pada Pilkada 2024 ini.

Unsur pimpinan dan pengurus Parnas maupun Parlok yang hadir pada malam itu diantaranya, Ketua DPD PAN Abdya H Said Syamsul Bahri, Ketua DPD Demokrat Abdya Romi Syahputra SE, Ketua DPD NasDem Abdya Yusran Adek, Ketua DPC PKB Abdya Zulkarnaini alias Ukra, Ketua DPC PPP Abdya Kasman.

Sekretaris DPD Golkar Abdya Ustad Mukhlis Muhdi, Sekretaris DPD PDI-P Abdya Lutfi, Ketua Bapilu DPW PNA Abdya Faizin, Wakil Ketua I DPW PA Abdya Abdul Aziz beserta Juru Bicara DPW PA Abdya Rahmad Saputra SIP, Sekretaris DPD Hanura Abdya Fakhrul Razi.

Dalam agenda silaturahmi malam itu, juga nampak hadir mantan Bupati Abdya periode 2012-2017 Ir Jufri Hasanuddin MM. Kemudian juga ada beberapa mantan anggota DPRK Abdya, seperti Arjuna Putra dan Hendrik Muslim. Kemudian turut serta dua anggota DPRK terpilih dalam pemilu 2024, Rahmad Irfan dan Khairunnas.

Tak luput juga sejumlah kawula muda Abdya lainya, seperti Husnul Jamil, Akmal Al-Qarasie, Jhon Jasdy, M Mairiska Putra, Dendi Suhendra, Teuku Taufik, Said Fadhli dan tokoh muda lainnya.

Ketua DPD PAN Abdya H Said Syamsul Bahri menerangkan, silaturahmi Pimpinan dan Pengurus Parlok dan Parnas di Abdya ini, dalam rangka menyamakan persepsi terkait pengusungan bakal calon bupati dan wakil bupati pada Pilkada Abdya 2024 ini.

Dimana, partai yang tergabung dalam koalisi Abdya Perubahan ini, akan bersatu mengusung satu kandidat pada Pilkada 2024 ini. “Kehadiran kami disini untuk menyamakan persepsi dalam menghadapi Pilkada 2024 ini untuk Abdya yang lebih baik. Dalam forum ini, partai mendesak diantara ketua partai ini, ada yang maju sebagai balon bupati dan wakil bupati,” ungkap H Said Syamsul Bahri.

H Said Syamsul Bahri juga menerangkan, pertemuan dan silaturahmi itu merupakan titik awal pembentukan koalisi Abdya Perubahan, untuk menjawab keresahan masyarakat akan tidak adanya tokoh yang siap bertarung di Pilkada mendatang. “Akan ada ruang rumbuk lanjutan nantinya, untuk mengerucutkan satu misi dalam Koalisi besar Abdya perubahan 2024 ini,” urainya.

Jurubicara DPW-PA Abdya Rahmat Saputra S.IP, dengan tegas menyatakan, kalau sejauh ini DPW PA Abdya belum menentukan bakal calon Bupati dan wakil Bupati, mengingat tahapan penjaringan di internal PA akan berlangsung pada 22 April mendatang. Sedangkan dari akar rumput PA/KPA di Abdya sendiri, menginginkan agar PA mengusung kader sendiri pada Pilkada 2024 ini. “Kalau akar rumput menghendaki PA mengusung kadernya sendiri, yaitu Ir H Jufri Hasanuddin MM, sebagai bakal calon Bupati pada Pilkada Abdya 2024 ini,” tegasnya.

Rahmat juga menerangkan bahwa, sejumlah Parnas dan Parlok menghendaki agar Ir Jufri Hasanuddin MM, maju kembali pada Pilkada 2024 ini. Bahkan, Pimpinan dan Pengurus Partai yang hadir pada pertemuan itu menyatakan kesiapannya, untuk mendukung pencalonan Jufri Hasanuddin. “Insya Allah, sejauh ini, jika PA mengusung Jufri Hasanuddin sebagai Cabup, ada beberapa Parnas menyatakan kesiapannya, untuk berkoalisi memenangkan Jufri pada Pilkada Abdya 2024 ini,” ungkapnya.

Pada kesempatan yang sama, tokoh muda Abdya Husnul Jamil mengatakan, kontestasi Pilkada 2024 ini bukan hanya memilih seorang bupati dan wakil bupati, tapi mencari sosok pemimpin yang mampu merangkul dan mengakomodir kepentingan masyarakat Abdya secara luas, terutama dalam menghapus ketimpangan sosial dan membuka lapangan kerja seluas-luasnya. “Kita sepakat mencari pemimpin yang tidak terkesan eklusif. Pemimpin yang kita cari adalah yang mampu merangkul dan membangun komunikasi dengan seluruh elemen masyarakat. Sehingga ke depan Abdya tidak terkotak-kotak,” pungkasnya.(b21)

  • Bagikan