MEDAN (Waspada): Pemerintah Provinsi Sumatra Utara melalui Dispora Sumut siap membantu sarana dan prasarana pembinaan para atlet judo Sumut. Hal ini agar atlet judo nyaman berlatih dalam persiapan menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024.
Hal itu disampaikan Kasi Promosi Olahraga Prestasi Dispora Sumut, Joni Siahaan yang hadir mewakili Gubernur Sumut Edy Rahmayadi saat memantau latihan para atlet judo di Padepokan Judo, Jl. Gaharu Medan, Selasa (17/5).
“Judo ini bukan cabor baru di Sumut. Jangan anggap sepele. Kontribusinya untuk prestasi olahraga Sumut sejak dulu besar. Salut juga untuk PJSI Sumut saat ini. Sudah 7 atlet masuk Pelatda, padahal Pengcab-nya masih dua,” kata Joni.
Dirinya mengatakan Pemprov Sumut melalui Disporasu siap membantu kebutuhan sarana dan prasana untuk keperluan atlet. “Boleh buat proposalnya. Ditujukan ke gubernur dan diteruskan ke Dispora Sumut. Selain itu spesifikasinya harus lengkap. Misalnya matras, berapa lembar yang dibutuhkan dan ukuran serta merek apa,” bebernya.
Selain itu, dia juga meminta PJSI Sumut menyerahkan data pelatih bersertifikat serta wasit. “Sehingga nantinya kita bisa buat penataran pelatih hingga wasit. Harus ada data yang lengkap karena tidak mungkin kita buat-buat saja,” tambahnya.
Wakil Ketua KONI Sumut, Prof Agung Sunarno yang juga Koordinator Pelatda PON Sumut mengatakan seluruh program Pelatda sudah ditentukan dan terukur.
“Sudah ada waktu-waktunya. Mulai dari latihan hingga kapan try out. Kalau latihan yang biasa saja hasilnya pasti biasa. Tapi kalau latihannya luar biasa hasilnya pasti luar biasa. Saat ini ada 490 atlet di Pelatda PON Sumut. Termasuk 7 atlet judo,” kata Agung.
Ia juga berharap judo Sumut bisa meraih prestasi di PON 2024. Meskipun nantinya harus bermain di Aceh. “Kemungkinan memang di Aceh. Tapi di manapun mainnya kita harapkan bisa berprestasi,” terangnya.
Ketua Umum PJSI Sumut, M Arief Fadhillah berterimakasih atas kunjungan Dispora Sumut mewakili Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi yang sebelumnya disebutkan akan hadir. Dia berharap Dispora Sumut bisa menyampaikan apa-apa yang jadi kekurangan dan kebutuhan PJSI Sumut.
“Kami berterimakasih atas perhatian Pak Gubernur Sumut melalui Dispora Sumut yang hadir hari ini. Sebelumnya kami meraih prestasi di Kasad Cup dengan raihan satu emas, dua perak dan empat perunggu. Selanjutnya ada berbagai even yang akan kami ikuti. Termasuk Musi Cup Open,” beber Arief.
“Tentu masih banyak kekurangan seperti kebutuhan matras, judogi dan lainnya. Kami berharap jadi perhatian Pemprov Sumut,” tambahnya.
Dia juga berharap judo bisa dipertandingkan di Sumut. “Motivasi atlet saat jadi tuan rumah tentu berlebih,” katanya lagi.
Sehari sebelumnya, PJSI Sumut juga menggelar program kerja bidang kesehatan berupa pelatihan bantuan hidup dasar dan penanganan pertama cedera di Padepokan Judo. (m33)