JAKARTA (Waspada) : Memperingati Hari Listrik Nasional ke-78, PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (EMLI) sebagai penyedia teknologi dan layanan pelumasan terkemuka, menunjukkan komitmen dan konsistensinya mendukung transisi energi di Indonesia, khususnya dalam pemanfaatan pembangkit tenaga listrik. EMLI mewujudkan hal itu dengan menghadirkan rangkaian teknologi pelumasan premium yang lengkap serta solusi layanan digital melalui partisipasi di Enlit Asia 2023 Exhibition & Conference yang bekerja sama dengan Masyarakat Ketenagalistrikan Indonesia (MKI).
EMLI menggunakan platform ini untuk memperkenalkan produk-produk yang ditargetkan khusus untuk sektor bisnis ke bisnis (B2B). Pameran ini berlangsung dari 14 November 2023 hingga 16 November 2023, di ICE BSD, Tangerang, Banten.
Di satu sisi, Indonesia berambisi dalam transisi energi dan berkomitmen mencapai emisi nol bersih (net zero emission) pada tahun 2060. Untuk mencapai target tersebut, pemerintah telah mempersiapkan proyek jangka panjang dengan memanfaatkan keunggulan kompetitif pada berbagai sumber energi baru terbarukan (EBT) seperti tenaga panas bumi, angin, hidro, gas dan surya. Dengan kehadiran potensi energi baru terbarukan yang melimpah, Indonesia memiliki posisi unik dalam pengembangan energi terbarukan yang dapat mendukung pembangunan ekonomi, mengatasi perubahan iklim, serta mencapai tujuan ketahanan energi.
Namun, pemanfaatan energi bersih dari sumber terbarukan memiliki sejumlah tantangan. Kegiatan operasional pembangkit listrik seringkali menghadapi beban berat dan kondisi iklim ekstrem. Kondisi sulit tersebut ditambah dengan suhu operasional yang tinggi dan desain mesin pembangkit yang semakin canggih sehingga membutuhkan perawatan preventif dan pelumasan yang efektif dan efisien.
Oleh karena itu, upaya kolaboratif antara pembuat mesin pembangkit listrik dan penyedia teknologi pelumasan menjadi sangat penting untuk memastikan keandalan dan produktivitas optimal peralatan dalam kondisi yang menuntut tersebut.
Presiden Direktur PT ExxonMobil Lubricants Indonesia Syah Reza, menjelaskan dengan pengalaman lebih dari 120 tahun, ExxonMobil berkomitmen menjawab berbagai tantangan dalam perjalanan transisi energi di Indonesia.
“Kami siap memberikan produk dan solusi pelumasan yang inovatif melalui penelitian, pengembangan dan pengujian produk yang ketat. Komitmen ini kami wujudkan dalam kolaborasi bersama perusahaan pembuat mesin pembangkit listrik kelas dunia. Kami bekerja sama dengan mereka untuk mengembangkan produk dan layanan pelumasan yang secara khusus dirancang untuk mesin pembangkit listrik energi baru terbarukan,” kata Reza kepada media di Jakarta (14/11/2023).
Reza menambahkan, kemitraan antara ExxonMobil dengan para pemimpin industri memungkinkan perusahaan mampu menyediakan solusi pelumasan yang membuat mesin pembangkit listrik menjadi lebih tahan lama, lebih bertenaga, dan lebih efisien.
Dalam pameran ini, EMLI menampilkan rangkaian produk pelumas yang dikhususkan pada peralatan seperti turbin, kompresor dan sistem hidrolis Produk-produk tersebut antara lain Mobil SHC™ Gear 320 WT yaitu pelumas gearbox turbin angin canggih yang sudah disetujui seperti General Electric (GE), Envision, Siemens, Goldwind, Mitsubishi, dan merek turbin lainnya.
“Pelumas ini dirancang untuk melindungi gearbox turbin angin yang beroperasi dalam kondisi ekstrem, termasuk suhu yang sangat rendah atau tinggi di lingkungan yang korosif. Pelumas ini juga diformulasikan untuk memberikan perlindungan yang sangat baik terhadap mode aus konvensional, seperti scuffing, sekaligus memberikan tingkat resistensi yang tinggi terhadap micro pitting fatigue,” jelas Reza.
EMLI juga menghadirkan Jenbacher N Oil 40, pelumas untuk mesin gas alam berkinerja tinggi yang dirancang oleh para insinyur dari ExxonMobil dan INNIO Jenbacher untuk mesin gas alam Jenbacher generasi saat ini dan berikutnya. Dengan lebih dari 8 juta jam data lapangan yang terakumulasi dari pemantauan jangka panjang di lebih dari 800 unit mesin, pelumas Jenbacher N Oil 40 telah terbukti memberikan masa pakai pelumas yang lebih panjang hingga dua kali lipat dan mengurangi biaya siklus hidup (LCC) hingga 30% dibandingkan dengan pelumas mesin gas yang diizinkan lainnya. ExxonMobil dan INNIO Jenbacher juga berkolaborasi dalam pengembangan pelumas untuk pembangkit listrik tenaga hidrogen yang berpotensi menjadi bagian dari solusi untuk mencapai net zero emission bagi masyarakat dan industri.
EMLI memperkenalkan solusi untuk permasalahan varnish yaitu Mobil™ Solvancer®. “Solusi ini bisa digunakan untuk turbin gas dan uap, kompresor, dan sistem hidrolik dan memiliki fitur cepat melarutkan varnish, menghilangkan proses flushing serta memberikan solusi penghilang varnish berbiaya efektif,” ujar Reza.
Selain itu kata Reza, EMLI juga menunjukkan layanan komprehensif yang membantu operator pembangkit listrik dalam mencapai perlindungan peralatan yang menghasilkan manfaat keselamatan dan lingkungan serta biaya operasional.
“Salah satu layanan tersebut adalah Mobil ServSM Lubricant Analysis yaitu program yang dikembangkan untuk menyediakan pemantauan dan analisis oli yang akurat serta dukungan tim ahli kelas dunia di Indonesia untuk meningkatkan keandalan operasional. Untuk informasi lebih lanjut mengenai layanan ini, para pelaku industri dapat langsung mengunjungi situs mobil.co.id/business/services,” terangnya.
Melalui rangkaian layanan dan solusi pelumasan ini lanjut Reza, EMLI berharap mampu menyediakan solusi pelumasan yang menjawab tantangan operasional, memberikan penghematan energi, memperkuat kinerja keuangan, dan efisiensi dalam kegiatan operasi untuk operator pembangkit listrik energi terbarukan di Indonesia. (j01)