MEDAN (Waspada): Harus berhadapan dengan berbagai medan jalan saat berkendara dengan motor kebanggaan sudah menjadi hal biasa. Jalanan berbatuan, berlubang, tanjakan maupun turunan, harus dapat dilalui para pengguna roda dua, khususnya para pengguna motor matic. Mengingat sering terjadi trouble seperti mengalami rem blong saat berada di turunan panjang sehingga beresiko fatal.
Sofiyan Hazri, Instruktur Safety Riding PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara mengungkapkan, bahwa berkendara dengan motor matic tentunya berbeda dengan motor lainnya seperti cub maupun sport.
Apalagi ketika harus melalui jalanan yang menurun. Karenanya agar aman, sangat dibutuhkan kepedulian pengendara untuk memperkaya pemahaman tentang cara aman saat turunan dengan motor matic.
Pertama, sebelum berkendara biasakan untuk melakukan pengecekan pada kendaraan yang akan digunakan untuk menjaga performa kendaraan dan mengurangi potensi terjadinya insiden ataupun kecelakaan dari faktor kendaraan, maka lakukanlah pemeriksaan pada kendaraan yang digunakan mulai dari bahan bakar, oli, rantai, ban, kopling, rem, dan perangkat lainnya.
Kedua, pastikan kita mengetahui rute atau kondisi jalan agar kita dapat antisipasi terlebih dahulu berbagai macam jalur yang akan dilewati. Pengendara sepeda motor dapat mengatur jadwal dan rute perjalanan untuk menghemat jarak, waktu, tenaga serta menghindari kemacetan ataupun jalan yang rusak.
Ketiga, pada saat akan memasuki jalan menurun, sebaiknya kurangi kecepatan jauh sebelum memasuki jalan menurun yaitu dengan menurunkan gas dan pertahankan kecepatan sepeda motor dengan menggunakan rem depan/belakang secara bergantian. Bila dirasakan pengereman kurang optimal, berhentilah atau menepi sejenak ketika melewati jalan turunan dengan rute yang panjang untuk mendinginkan rem depan/belakang.
Keempat, posisikan postur badan condong ke belakang agar roda depan mendapatkan cengkeraman yang kuat terhadap permukaan jalan, dan mengurangi potensi motor terjungkal ke depan. Selain itu gunakan rem depan untuk menahan bobot motor terdorong ke depan ketika melintasi jalan menurun.
Sofiyan Hazri menambahkan, selain melengkapi diri dengan perlengkapan berkendara, memperkaya diri dengan berbagai pengetahuan cara berkendara #cari_aman sangat dibutuhkan para pengguna motor, khususnya matic Honda.
Karena bekal pengetahuan tersebut akan dapat mengurangi resiko terjatuh ataupun kecelakaan pada saat berkendara di jalan menurun. Menurutnya, sebagai pelopor keselamatan berkendara, pihaknya akan terus melanjutkan semangat sinergi bagi negeri menciptakan budaya berkendara aman di Sumatera Utara. (rel)