Beasiswa 58 Siswa Toba Cair

  • Bagikan

TOBA (Waspada) : Beasiswa yang diserahkan Pemerintah Kabupaten Toba secara simbolis saat perayaan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) pada 2 Mei 2023 kepada 58 siswa baru di dua SMA unggulan yakni SMA Yayasan TB Soposurung dan SMA Unggul Del, per hari ini, Rabu (25/10) sudah cair ke masing-masing siswa senilai Rp 5 juta per orang.

Penyerahan beasiswa tersebut secara simbolis diserahkan langsung oleh Bupati Toba, Poltak Sitorus di SMP Negeri 3 Tambunan, Balige kepada 10 orang siswa sebagai perwakilan. 5 siswa berasal dari Yayasan TB Soposurung dan 5 siswa lain berasal dari SMA Unggul Del. Masing-masing didampingi orang tuanya.

Beasiswa ini sempat menjadi bahan pertanyaan sejumlah warga lewat media sosial karena tidak kunjung dicairkan.

“Terkait dengan beasiswa yang kita serahkan kepada anak-anak kita yang selama ini tertunda, nah ini berkat kerjasama kita dengan Bank Sumut,” kata Poltak Sitorus didampingi Kadis Pendidikan Pemuda dan Olahraga Rikardo Hutajulu kepada awak media usai penyerahan beasiswa.

Terlambatnya pencairan bantuan beasiswa itu, Poltak Sitorus menyebut bahwa semua butuh proses agar tidak melanggar aturan. Namun dirinya kembali menegaskan bahwa bantuan dana beasiswa tersebut dipastikan cair pada hari itu juga.

“Waktu Hardiknas kan masih simbolis, mereka sudah nanti-nanti. Sempat viral mengatakan bupati bohong. Bukan bohong kita, tapi butuh proses, sabar untuk ini. Semua kan butuh proses, supaya tidak salah kita aturannya, gitu. Sudah (cair), sudah semua,” kata Poltak menegaskan.

Pimpinan Cabang Bank Sumut Balige, Waringin Hutabarat juga menegaskan bahwa semua beasiswa tersebut harus cair pada hari itu juga. Beliau menambahkan, awalnya jumlah beasiswa yang dicairkan dari CSR Bank Sumut senilai Rp250 juta, namun berdasarkan hasil koordinasi dengan pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Toba, terdapat sejumlah siswa yang harus di-backup dengan bantuan beasiwa, sehingga pihak Bank Sumut Cabang Balige meminta penambahan dari Bank Sumut pusat senilai Rp40 juta. Sehingga total jumlah bantuan beasiswa dari CSR Bank Sumut senilai Rp290 juta untuk 58 siswa.

“Sebenarnya dari porsi saham CSR-nya itu sebenarnya Rp250 juta. Tapi kemarin hasil dari koordinasi dengan dinas pendidikan ada sejumlah siswa yang harus kita backup juga, jadi kita minta tambahan ke kantor pusat sebenar Rp40 juta. Jadi totalnya itu Rp290 juta,” ujar Waringin Hutabarat.

Soal pencairan dana tersebut, Waringin Hutabarat juga mengaku pihaknya mendorong ke Bank Sumut pusat agar dana tersebut segera dicairkan.

“Kami push terus ke kantor pusat supaya ini dicairkan. Hari ini harus cair,” ujar Waringin Hutabarat mengakhiri. (rg)

  • Bagikan