Dayah Ruhul Qurani Gelar Isra Mikraj Berbasis Sains

  • Bagikan
Dayah Ruhul Qurani (RQ) Meulaboh melaksanakan Isra’ Miraj 1445 H, Isra Mikraj yang  berbasis sains yang dilaksanakan di Dayah setempat, Sabtu, (10/2).(Waspada/Ist)
Dayah Ruhul Qurani (RQ) Meulaboh melaksanakan Isra’ Miraj 1445 H, Isra Mikraj yang  berbasis sains yang dilaksanakan di Dayah setempat, Sabtu, (10/2).(Waspada/Ist)

ACEH BARAT (Waspada): Dayah Ruhul Qurani (RQ) Meulaboh melaksanakan peringatan Isra Mikraj 1445 H, yang  berbasis sains dengan tiga kegiatan 

Yakni  Seminar Ilmiah Isra’dan Mikraj, Focus Group Discussion (FGD) dan mengamati benda langit menggunakan teleskop, Sabtu (10/2)

Juga dilakukan Maraton dari pagi hingga tengah malam ini menghadirkan salah seorang dosen Fakultas MIPA Unsyiah Dr. Suhrawardi, S.Si, M.Sc, yang merupakan ahli Fisika dan Opto Elektronik Aceh. Selain Dr. Suhra, pimpinan Dayah Ruhul Qurani Ust. Kamil Syafruddin, Lc. Dpl. yang merupakan ahli Ilmu Falak juga turut membimbing santri dalam meneropong benda langit. 

Dayah Ruhul Qurani Gelar Isra Mikraj Berbasis Sains

Pimpinan Dayah Ruhul Qurani Ust. Kamil Syafruddin,mengatakan,kita ingin mengambil hikmah Isra Mikraj dari sisi sains dan ilmu pengetahuan alam. Untuk itu, ceramah Isra Mikraj kali ini kita kemas dalam bentuk seminar ilmiah dengan tema “Isra’ Mi’raj Sebagai Impuls untuk Mengembalikan Literasi Sains dan Teknologi ke Dalam Nafas Peradaban Umat Islam,” kata Kamil kepada Waspada.id Minggu, (11/2)

Ia menjelaskan, dalam seminar ini, para santri juga memiliki kesempatan untuk berdialog langsung dengan narasumber tentang dimensi ruang, dimensi waktu, kecepatan cahaya, dan hal ilmiah lainnya terkait mukjizat Isra Mikraj. 

Setelah shalat Zhuhur, pada jam 14.30 – 17.00 WIB Dr. Suhrawardi juga menjadi nara sumber dalam FGD bersama para pengurus Dayah Ruhul Qurani, Madrasah Tsanawiyah dan Aliyah Ruhul Qurani, serta seluruh para guru MIPA-nya dengan tema, “Standarisasi Pengembangan Pembelajaran MIPA Berbasis Laboratorium Mutakhir,” di aula kantor Dayah RQ. 

Sementara di malam harinya, setelah shalat Isya hingga pukul 23.00 WIB,kita bersama Dr Suhra melakukan membimbing semua santri untuk mengenal benda langit dan mengamatinya dengan menggunakan teleskop. 

“Santri kita bimbing untuk melihat planet Jupiter dan benda langit lain dengan tujuan untuk meningkatkan keimanan kepada Allah. Mengamati ciptaan Allah merupakan salah satu perintah dari Rasulullah Saw,”jelas Kamil

Sementara dalam narasumbernya Dr Suhra mengatakan, umat Islam harus menguasai sains, sehingga bisa menjalankan amanah sebagai khalifah di muka bumi yang telah Allah berikan dengan baik, sebagaimana firman Allah dalam surah al-Baqarah ayat 30,”ujarnya 

Suhra juga berpesan kepada para santri, Dalam surah Ali Imran ayat 110 Allah menjelaskan bahwa umat Islam adalah umat yang terbaik yang Allah keluarkan untuk manusia dengan membawa tiga karakter, yaitu menyeru kepada yang ma’ruf, melarang kemungkaran dan beriman kepada Allah. Semua ini bisa dilengkapi dengan ilmu pengetahuan dan sains,”tutup Suhra (b22)

  • Bagikan