Inflasi Maret Sebesar 0,52 Persen

  • Bagikan
Inflasi Maret Sebesar 0,52 Persen
Komoditas penyumbang utama inflasi/ ist

JAKARTA (Waspada): Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi pada Maret 2024, sebesar 0,52 persen. Sehingga secara tahunan pada periode tersebut terjadi inflasi sebesar 3,05 persen dan secara tahun kalender atau year to date terjadi inflasi sebesar 0,93 persen.

“Tingkat inflasi bulanan Maret 2024 relatif lebih tinggi dibandingkan dengan bulan sebelumnya dan bulan yang sama pada tahun lalu,” kata Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti dalam konferensi pers, Senin (1/4/2024), di Jakarta.

Amalia menjelaskan, penyumbang utama inflasi Maret 2024 secara bulanan merupakan kelompok makanan, minuman, dan tembakau dengan andil 0,41 persen.

Komoditas penyumbang utama inflasi pada kelompok tersebut yakni telur ayam ras, daging ayam ras, beras, cabai rawit, bawang putih, dan bawang merah.

“Inflasi tertinggi sebesar 1,07 persen di Provinsi Sulawesi Utara. Deflasi terdalam terjadi di Provinsi Maluku sebesar 0,46 persen,” ucap Amalia.

BPS mencatatkan telur ayam ras menjadi komoditas penyumbang utama inflasi pada Maret 2024 dengan andil inflasi sebesar 0,09 persen.

Selain itu, komoditas daging ayam ras dan beras juga memberikan andil inflasi yang sama masing-masing sebesar 0,09 persen.

Secara umum, kelompok pengeluaran penyumbang inflasi bulanan terbesar pada Maret 2024 berasal dari makanan, minuman, dan tembakau dengan laju inflasi sebesar 1,42 persen dengan memberikan andil inflasi 0,41 persen. (J03).

  • Bagikan