PLN Mobile Beri Kemudahan Layanan Kepada Pelanggan

  • Bagikan

MEDAN (Waspada): Kelompok Kerja Wartawan Listrik Sumatera Utara (Korwalis Sumut) bekerja sama dengan PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumut melakukan sosialisasi PLN Mobile ke ratusan siswa-siswi SMP dan SMA Methodis 12 Medan, Selasa (18/4/2023).

Dengan tema “Layanan Listrik Semakin Mudah Melalui Aplikasi PLN Mobile”, sosialisasi menghadirkan narasumber diantaranya, Assistant Manager Niaga dan Pemasaran PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Medan, Jonra Freston Girsang, Manajer PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Delitua, Jadiman Arfedi Hutapea dan Team Leader Pelayanan dan ADM ULP Delitua, Juliana T Purba.

Assistant Manager Niaga dan Pemasaran PLN UP3 Medan, Jonra Freston Girsang mengatakan, PLN Mobile merupakan sinergi Layanan PLN kepada pelanggan melalui aplikasi berbasis mobile.

“PLN Mobile menjawab permintaan pelanggan yang selama ini tidak dapat dipenuhi. Ada 11 fitur yang disediakan di aplikasi mobile, transaksi pembayaran token, pengaduan keluhan konsumen dan lainnya,” ujarnya.

Menurutnya, pelanggan adalah raja sehingga PLN melakukan pelanggan dengan istimewa melalui PLN Mobile. Contohnya, saat mati listrik, pelanggan bisa adukan keluhan dengan fitur yang ada di PLN Mobile, dengan begitu semakin mudah mendapat pelayanan.

“Untuk pembayaran tagihan listrik juga bisa lebih mudah, pelanggan tidak perlu datang ke ritel modern, supermarket dan kios-kios tetapi hanya dengan menggunakan gadget sudah bisa bayar,” ujarnya.

Jonra Freston Girsang menambahkan, Ramadhan ini, PLN Mobile menawarkan program “Terangi Ramadhan 2023”. Di mana tambah daya hingga 5.500 VA dengan harga spesial sebesar Rp202.300 melalui PLN Mobile untuk semua golongan sedangkan untuk rumah ibadah tarif Rp150.000.

“Diharapkan dengan adanya sosialisasi ini dapat memberikan pengetahuan sehingga semakin banyak yang menggunakan PLN Mobile,” tuturnya.

Manajer PLN ULP Delitua, Jadiman Arfedi Hutapea menjelaskan, masyarakat juga bisa melakukan pengaduan listrik semisal ada korselting listrik. Keselamatan ketenaga listrikannya yang bisa menjaga masyarakat dan sekitarnya.

“Kalau masih ada listrik di rumah yang arusnya kekurangan harus ditambah daya, karena itu berbahaya bisa menyebabkan korselting listrik. Agen keselamatan ketenaga listrikan adalah kita, dan kita harus melaporkan masalah kelistrikan yang ada melalui aplikasi layanan mobile,” jelasnya.

Ketua Korwalis Sumut, Dame Sinaga mengatakan, sosialisasi PLN Mobile diharapkan menambah wawasan bagi siswa-siswi Methodist 12 Medan dan para guru yang mengikutinya. Semoga informasi yang diberikan dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

“Jadi, bagi para pelajar yang mengikuti acara ini bisa mengajari orang tua bagaimana cara membayar tagihan listrik menggunakan aplikasi mobile,” pungkasnya.

Sementara, Kepsek SMA Methodist 12 Medan, Paran Rajagukguk, SPd mengucapkan terimakasih kepada PLN dan Korwalis yang telah menyelenggarakan sosialisasi “PLN Mobile”.

“Ini sebenarnya bukan hal asing lagi bagi masyarakat. Tetapi masih banyak masyarakat yang belum memanfaatkan aplikasi PLN Mobile. Dengan sosialisasi ini diharapkan memberikan ilmu kepada masyarakat,” tuturnya. (m31)

  • Bagikan