MEDAN (Waspada): Dinas Sumber Daya Air, Cipta Karya, Dan Tata Ruang Provinsi Sumatera Utara (Dinas SDA-CKTR Prov Sumut) menggelar Forum OPD Penyusunan Dokumen Rencana Kerja Tahun Anggaran 2023 di Hotel Aryaduta Medan pada Selasa (29/3).
Kegiatan yang dibuka oleh Sekretaris Daerah Prov Sumut, Afifi Lubis itu dinilai kegiatan positif yang diharapkan menjadi jawaban permasalahan yang masih ada sampai saat ini. Baik permasalahan koordinasi kinerja, tumpang tindih penggunaan anggaran.
“Kita menilai kegiatan ini sangat positif. Forum seperti ini kita harapkan menjadi jawaban dari permasalahan koordinasi kita selama ini. Terkadang dalam pelaksanaan tugasnya sering tumpang tindih di lapangan misalnya Dinas SDA-CKTR melakukan perbaikan dengan anggaran yang bersumber dari APBN, sedangkan kabupaten kota dengan dana kabupaten kota dan ada Provinsi dengan anggaran Provinsi sehingga ini perlu adanya sinkronisasi sehingga dapat terintegrasi dengan baik. Itulah perlunya adanya forum seperti ini terkhusus untuk tahun mendatang tahun 2023,” ungkapnya usai membuka kegiatan yang dihadiri oleh sejumlah OPD Kabupaten kota dan jajaran Dinas SDA-CKTR, unsur legislatif, dan unsur instansi vertikal terkait.
Tambahnya lagi bahwa saat ini ada beberapa program unggulan yang harus menjadi fokus Dinas ini kedepan sehingga nanti capaian terhadap program misalnya program terkait masalah dengan penanganan sumber daya air termasuklah masalah perairan, dan irigasi didalamnya disamping penataan tata ruang, penataan kawasan kawasan pemukiman di program ciptakarya dapat diperoleh.
Pada kegiatan itu, Plt Kadis SDA-CKTR Pemprov Sumut, Ir Bambang Pardede MEng memaparkan bahwa saat ini ada beberapa Isu strategis dan permasalahan penyelenggaraan urusan sumberdaya air, Cipta karya dan Tata Ruang.
Disebutkannya isu strategis pengelolaan sumber daya air itu diantaranya penyediaan air baku untuk rumah tangga, pemukiman, pertanian dan isdustri belum optimal, antisipasi dan mitigasi pengaruh perubahan iklim seperti banjir dan kekeringan belum optimal, belum terbangunnya sistem informasi sumber daya air (sisda), konservasi sumber data air melalui pengelolaan sumber daya alam berbasis daerah aliran sungai (das), pemberdayaan kelembagaan sumber daya air bagi aparat pemerintah dan masyarakat pengguna air.
“Saat ini ada beberapa Isu strategis sumber daya air di Sumut, begitu juga ada sejumlah permaslaahan yang masih muncul, namun inilah pentingnya kita berada di forum ini untuk mencari solusinya,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua Panitia kegiatan ini Plt Sekretaris Ir Malik Assalih Harahap STM MIPM dalam laporannya menyampaikan bahwa tujuan kegiatan ini diantaranya menyelaraskan program dan kegiatan OPD Prov Sumut, mempertajam indikator dan target kinerja program dan menyesuaikan anggaran program. (cbud)