LANGSA (Waspada): Jelang kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada November 2024 mendatang. Sejumlah nama mencuat sebagai bakal calon Wali Kota/Wakil Wali Kota Langsa, salah satunya yang muncul adalah Dr. Amiruddin Yahya Azzawiy, MA biasa disapa Doktor Emi dari kalangan akademisi.
Dosen IAIN Langsa, Assoc. Prof. Dr. Zulkarnain, MA, Rabu (17/4) kepada wartawan menilai Kota Langsa sangat layak dipimpin dari kalangan akademisi. Apalagi, kehadiran dua Perguruan Tinggi Negeri yakni Universitas Samudra dan IAIN Langsa sangat berdampak positif untuk menjadikan Kota Langsa sebagai kota pendidikan yang berlandaskan syariat islam.
“Sejak terbentuknya pada 2001, hingga kini belum pernah dipimpin akademisi,” sebut Ustadz Zulkarnain.
Menurutnya, ketika Pilkada pertama tahun 2006, Kota Langsa dipimpin birokrat, dan Pilkada berikutnya secara berturut dipimpin politisi.
“Nah, Pilkada 2024 sepertinya unsur akademisi layak diperhitungkan untuk melanjutkan estafet pembangunan yang telah baik selama ini,” tutur Abu Chik Diglee–sapaan karib Assoc. Prof. Dr. Zulkarnain, MA.
Lantas sosok akademisi yang layak maju kontestasi Pilkada 2024, lanjut Abu Chik Diglee, hendaknya memiliki rekam jejak paripurna.
Berawal dari aktivis, pernah menjadi bagian dari dunia pergerakan dan mumpuni sebagai pemimpin, dalam arti memiliki jiwa leadership.
“Dr. Amiruddin Yahya Azzawiy, MA, yang akrab disapa Doktor Emi, Dekan FTIK IAIN Langsa, sepertinya layak dan memiliki rekam jejak seperti yang diharapkan,” papar Abu Chik Diglee, yang juga pimpinan Dayah Balee Rateeb Mashrah Lampoh Ireng Kota Langsa.(b13)