MEDAN (Waspada): Plt Ketua Umum Koperasi Pengangkutan Umum Medan (KPUM) Drs Mohon Diri Hasibuan menyatakan perjalanan organisasi KPUM selama tahun 2023 belum menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. Ditandai dari produktivitas unit-unit usaha yang cenderung menurun demikian juga dengan operasional armada yang dimiliki KPUM.
Mohon Diri Hasibuan menyatakan hal itu saat memberikan kata sambutan pada acara Rapat Anggota Tahunan (RAT) KPUM Tahun Buku 2023 di Hotel Danau Toba Medan, Rabu (27/3/2024) pukul 11:00.
Disebutkan Mohon Diri Hasibuan ada sejumlah unit usaha yang dikelola KPUM, di antaranya unit SPBU, volume penjualan mengalami penurunan setelah BBM jenis premium dihapuskan. “Terjadi penurunan volume penjualan dari 23,8 ton perhari menjadi 17,27 ton perhari,” katanya.
Unit simpan pinjam, terjadi penurunan modal diakibatkan penarikan simpanan sukarela dalam jumlah sangat besar dan pnjaman anggota yang macet juga sangat besar, sehingga tak dapat melayani pinjaman secara maksimal.
Unit perumahan, tidak dapat lagi melakukan kegiatan pembangunan perumahan karena perusahaan berbadan hukum koperasi tidak diperbolehkan lagi sebagai pelaksana pembangunan rumah oleh bank pelaksana penyedia likuiditas penyediaan rumah.
Unit Medan Raya, hanya melayani 1 trayek saja,sementara trayek luar kota (AKDP) belum terlayani. MPU angkota kota dan AKDP dari 1.761 unit yang aktif hanya beroperasi rata-rata 927 unit perhari, sehingga pendapatan melalui jasa organisasi tidak mencukupi untuk meng-cover biaya-biaya yang ada.
Perlu Perhatian
Kondisi ini lanjut Mohon Diri Hasibuan tentu memerlukan perhatian dari seluruh perangkat organisasi untuk menetapkan langkah-langkah strategis, sehingga untuk selanjutnya dapat bertumbuh lebih baik lagi sesuai yang diharapkan.
Perjalanan organisasi KPUM ke depan tentu akan menghadapi situasi yang semakin sulit, sebagai usaha jasa transportasi. Karena kita dihadapkan kepada program pemerintah yang menetapkan Kota Medan sebagai pilot proyek untuk penerapan transportasi massal modern seperti Trans Metro Deli, dan bus listrik.
Di samping itu, kemajuan teknologi berupa aplikasi transaksi online yang tentu akan mengurangi mobilisasi masyarakat dari satu tempat ke tempat yang lain.
“Namun demikian, sebagai usaha jasa transportasi yang sudah melegenda di Kota Medan tentu kita harus menjaga eksistensi kita agar tetap kokoh. Dan kami berkeyakinan bahwa seberat apapun tantangan yang ada , pasti akan dapat kita lalui dengan kebersamaan dan kerjasama yang baik,” sebut Mohon Diri Hasibuan.
Terkait dengan RAT KPUM Tahun Buku 2023 ini, Mohon Diri Hasibuan menyebutkan merupakan momen penting yang harus dimanfaatkan secara maksimal. “Karena apa yang kita putuskan dan tetapkan hari ini, akan menentukan bagi perjalanan organisasi KPUM lima tahun ke depan,” bebernya.
Plt Ketua Dekopinwil Sumut Zulkifli Utama,SE menuturkan pelaksanaan RAT KPUM Tahun Buku 2023 sudah sesuai dengan AD/ART organisasi serta tepat waktu. “Karena pelaksanaan RAT KPUM tetap waktu, menjadi salahsatu indikator koperasi ini baik dan sehat,” cetusnya.
RAT KPUM Tahun Buku 2023 dihadiri para pengurus di antaranya, Ketua I Drs Mohon Diri Hasibuan, Sekretaris I Halashon Rajagukguk, Ketua II Jiwa Surbakti, Ketua III Nimbang Purba, Bendahara Ali Akram serta seluruh anggota dan stakeholder terkait.
RAT KPUM itu sendiri dibuka Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan Kota Medan Benny Iskandar diwakili Kabid UMKM Anwar Syarief. (a13)