Anggota DPRD Sumut H M Subandi Imbau Elit Politik Dan Masyarakat Hindari Kegaduhan Di Pemilu 2024

  • Bagikan

MEDAN (Waspada): Anggota DPRD Sumut H M Subandi (foto) mengimbau kepada elit politik dan masyarakat untuk menghindari kegaduhan selama proses penghitungan suara real count di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 ini.

“Kita mengimbau semua pihak, termasuk elit politik dan masyarakat untuk tetap menjaga ketenangan, hindari kegaduhan dan tidak membuat narasi-narasi yang mengacaukan terkait temuan kecurangan di lapangan,” kata Subandi kepada Waspada di Medan, Selasa (20/2).

Anggota dewan Fraksi Gerindra Dapil Sumut 3 Deli Serdang ini merespon pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, anggota Dewan Perwakilan Daerah, dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat provinsi/kabupaten/kota, yang digelar Rabu 14 Februari 2024. Pesta lima tahunan itu telah berjalan baik, tingkat partisipasi masyarakat untuk ikut mencoblos juga sudah cukup tinggi , dan itu menandakan demokrasi sudah berjalan dengan baik.

Berkaitan dengan adanya temuan kecurangan yang disampaikan tim dari masing-masing pasangan calon (Paslon) presiden, menurut Subandi, hal itu sudah ada tempat penyalurannya.

“Kalau ada temuan (kecurangan) di lapangan, sudah ada jalurnya, bisa melapor ke Bawaslu, selama ada bukti-bukti yang sah, janganlah dibentuk opini dengan narasi yang mengacaukan,” imbaunya.

Subandi juga mengimbau jika ada kelompok mengajak untuk membuat kerusuhan, sebaiknya jangan dihiraukan karena Indonesia sebagai Negara Kesatuan, kita cinta damai. “Karenanya, mari kita jaga persatuan dan kesatuan, termasuk di Sumut,” katanya.

Pihaknya mengajak untuk saling menghormati, dan menghindari kegaduhan karena kalah menang itu soal biasa. “Tapi sekali lagi kita perlu menghormati, yang menang merangkul yang kalah, jadi kita tetap satu. Yang kalah jangan jumawa, yang menang lantas kita teraniaya, gak ada itu,” sebutnya.

Ini sejalan dengan falsafah nenek moyang, yang selalu bersatu dan kini sebagai bangsa yang besar dengan berbagai suku, agama selalu rukun dan damai. Gotong royong itu ciri khas kita.

“Dan itu tidak ada di negara lain, dan itu membuat negara besar kagum dengan kita. Walau beda pilihan, tapi ujungnya kita bersatu,” katanya.

Subandi juga berharap semua pihak tetap menunggu hasil penghitungan menyeluruh (real count) mulai 15 Februari hingga diperkirakan sampai 20 Maret 2024 yang akan disampaikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). “Ini memang agak lama karena menghitung suara dari seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Karenanya, masyarakat diharapkan bisa terus mengawal, mencermati bahkan mengawasi selama proses itu berlangsung.

Dalam menjaga martabat demokrasi, dibutuhkan kolaborasi antara semua pihak untuk saling berangkulan, dan bersinergis, terutama antara pemerintah dan masyarakat.

“Saya kira itu yang penting bagaimana kita semua harus mewujudkan Pemilu yang legitimate, apalagi kita memasuki transisi kepemimpinan dan diharapkan dapat berjalan secara lebih baik,” sebut Subandi.

Subandi, yang diprediksi terpilih untuk duduk di DPRD Sumut periode 2024-2029 dari Partai Gerindra, bersama putrinya, Dewi Fitriana, dari Partai PKB masing-masing dari Dapil Sumut 3 Deli Serdang, berharap dan turut mendoakan Pemilu 2024 ini berjalan adil, kondusif dan damai. (cpb)

  • Bagikan