Selalu Unggul dan Jadi Kunci Kemenangan Capres di Berbagai Survei Politik, Erick Dianggap Game Changer

  • Bagikan
Selalu Unggul dan Jadi Kunci Kemenangan Capres di Berbagai Survei Politik, Erick Dianggap Game Changer

JAKARTA (Waspada): Hasil Survei Litbang TV One dan Universitas Bakrie periode Mei 2023, masih menempatkan Erick Thohir sebagai cawapres yang mampu mendongkrak kemenangan kandidat capres seperti Ganjar Pranowo atau Prabowo Subianto.

Tingginya daya ungkit Erick untuk membawa kemenangan capres tersebut satu faktornya adalah karena prestasi di BUMN dan di dunia olahraga. Khususnya ketika Erick melakukan pembenahan di PSSI.

Meski terbilang baru di PSSI, Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Raja Sapta Oktohari menilai Erick merupakan tokoh yang berpengalaman dan disegani di sepak bola internasional.

“Hadirnya Erick di PSSI merupakan bukti nyata ia mau turun gunung dan mau membenahi sepak bola di Indonesia yang selama ini karut-marut,” kata pria yang akrab disapa Okto, dalam keterangannya, Kamis (8/6/2023) di Jakarta.

Lanjut Okto, dalam bekerja atau melakukan pembenahan, Erick memiliki tangan dingin. Sehingga apapun yang dikerjakannya, pasti membuahkan hasil yang sangat bagus. Ini dapat dilihat dari rekam jejak kerja Erick selama ini. Seperti ketika Erick memegang Inter Milan dan dipercaya Presiden Jokowi untuk menjadi ketua INASGOC Asian Games. Bahkan lanjut Okto, Indonesia harusnya bangga dengan Erick karena ia merupakan satu-satunya orang Indonesia yang menjadi anggota Komite Olimpiade Internasional (IOC).

“Bahkan brand Erick di dunia internasional jauh lebih tinggi dibandingkan PSSI. Saya tau persis Gianni Infantino lebih menggenal Erick ketimbang PSSI. Mustahil Gianni Infantino dan Timnas Argentina hadir tanpa pengaruh Erick. Itu membuktikan prestasi dan ketokohan Erick di dunia internasional sudah teruji. Sehingga dengan Erick menjadi ketua PSSI akan menguntungkan PSSI dan sepak bola Indonesia,”ucap Okto.

Lanjut Okto, di dunia olahraga sangat menghargai proses. Sehingga dalam membenahi sepak bola nasional yang kusut ini, memerlukan proses dan waktu yang panjang.

“Jika proses dilakukan dengan baik, akan menciptakan rekam jejak yang positif. Erick di nilai sudah membangun rekam jejak positif sejak lama. Dan terekam jejak positif tersebut yang akan dipergunakan untuk membenahi sepak bola Indonesia,” imbuh Okto.

Saat ini, lanjutnya, proses pembenahan sepak bola sudah dilakukan Ercik. Langkah awal yang dilakukan Erick, kata Okto adalah dengan melakukan pembenahan wasit. Langkah pembenahan itu sudah mulai dilakukan Erick. Dalam setiap pertandingan wasit dituntut tegas dan fair. Jika wasit tidak tegas, akan membuka peluang pihak-pihak untuk bermain.

“Prestasi dalam pembenahan sepak bola tak bisa dilihat dari hasil menang atau kalah. Ekosistem sepak bola juga harus dibenahi agar menjadi lebih sehat. Termasuk untuk membenahi ekosistem sepak bola bola wanita dan futsal. Dengan pembenahan sepak bola yang menyeluruh ini akan menghasilkan prestasi cemerlang. Tanpa adanya pembenahan yang menyeluruh, mustahil sepak bola Indonesia menjadi lebih baik. Dengan rekam jejak yang positif selama ini saya percaya Erick memiliki kemampuan untuk melakukan pembenahan total tersebut dapat dijalankan,”terang Okto.

Sampai saat ini Okto belum melihat ada tokoh olahraga dari Indonesia yang memiliki rekam jejak terbaik seperti Erick Thohir. Okto mengakui, sebagai Ketua KOI, ia banyak mencontoh apa yang dilakukan Erick. Ia melihat banyak rekam jejak Erick yang positif baik itu di BUMN maupun dunia olahraga yang dapat dijadikan contoh bagi masyarakat Indonesia.(J02)

  • Bagikan