Tanpa Sebab, Seorang Pria Tewas Gantung Diri Di P.Siantar

  • Bagikan
Personel Polsek Siantar Martoba Polres Pematangsiantar melakukan olah tempat kejadian, lokasi penemuan korban yang tewas akibat gantung diri di belakang rumahnya di Jl. Sumber Jaya II, Blok Gadung, Gg. Manunggal, Kel. Sumber Jaya, Kec. Siantar Martoba, Rabu (27/3) pukul 03:30.(Waspada-Ist).
Personel Polsek Siantar Martoba Polres Pematangsiantar melakukan olah tempat kejadian, lokasi penemuan korban yang tewas akibat gantung diri di belakang rumahnya di Jl. Sumber Jaya II, Blok Gadung, Gg. Manunggal, Kel. Sumber Jaya, Kec. Siantar Martoba, Rabu (27/3) pukul 03:30.(Waspada-Ist).

PEMATANGSIANTAR (Waspada): Tidak ada keluhan tentang penyakit dan masalah pribadi, seorang pria, korban Edi Supratno, 50, tewas gantung diri di dapur rumahnya di Jl. Sumber Jaya II, Blok Gadung, Gg. Manunggal, Kel. Sumber Jaya, Kec. Siantar Martoba, Kota Pematangsiantar.

Informasi terhimpun menyebutkan Susanti, istri korban menemukan korban dalam keadaan tergantung dengan seutas kawat baja menjerat lehernya dan terikat di broti atap seng di belakang rumahnya, Rabu (27/3) pukul 03:30.

Sebelum menemukan korban tergantung, istri korban bangun dari tidurnya dan hendak melaksanakan sahur. Namun, isteri korban saat itu tidak melihat korban di tempat tidur kamarnya.

Selanjutnya, isteri korban pergi ke dapur untuk mencari korban dan sampai di dapur melihat pintu belakang dalam keadaan terbuka. Kemudian, isteri korban menghidupkan lampu belakang dan seketika itu istri korban melihat korban sudah tergantung di kayu atap seng halaman belakang rumahnya.

Tidak menunggu lama, isteri korban segera memanggil anaknya yang tidak jauh dari rumah korban dan saksi Rizky Yusuf, 31, yang merupakan menantu korban datang dan menurunkan korban serta membuka kawat baja yang melilit leher korban dan membawanya ke dalam rumah.

Pihak keluarga juga memanggil bidan untuk memeriksa kondisi korban dan setelah memeriksa kondisi korban, bidan itu menyatakan korban sudah tidak bernyawa lagi.

Kapolres AKBP Yogen Heroes Baruno melalui Kapolsek Siantar Martoba AKP Riswan menyebutkan personel Polsek Siantar Martoba langsung turun ke lokasi kejadian setelah menerima informasi dari masyarakat.

Ketika hendak membawa korban ke rumah sakit untuk keperluan autopsi, isteri korban dan keluarga memohon dengan membuat surat permohonan agar tidak melakukan otopsi terhadap korban.

Menurut keluarga korban, selama ini korban tidak ada mengeluhkan tentang penyakit atau masalah pribadi.

Kapolsek Siantar Martoba menyatakan dengan adanya surat pernyataan dan tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban, hingga Polsek Siantar Martoba menyerahkan jenazah korban kepada keluarga untuk menyemayamkannya di rumah duka.(a28).

  • Bagikan