MEDAN (Waspada): Band rock Challenger akan meluncurkan secara resmi single “Dajjal Setan” pada Rabu, 10 Januari 2024 di Zeqita Cafe, Jl. Jamin Ginting Medan.
Lauching off air lagu “Dajjal Setan” yang diciptakan Jali vokalis Challenger dan Rizal Mhonex menyusul sukses video klipnya yang lebih dulu dirilis di berbagai platform musik digital bulan lalu.
Sampai 5 Januari 2024 atau sekira 2 pekan setelah dirilis, video klip “Dajjal Setan” telah hampir mencapai 20.000 views, 1.35K subscribers, 450 komen dan 398 memberikan tanda likes.
Leader sekaligus vokalis Challenger, Jali, menyambut sukacita atas capaian di YouTube tersebut.
“Pertama sebenarnya saya bikin ini untuk membangkitkan libido yang pernah terpendam sekian lama yaitu keinginan membuat karya sendiri. Jadi pada dasarnya bukan nothing to loose juga tapi membangun hopeless yang sudah mati, membangun mimpi yang ternyata dalam perjalanan (singel Dajjal Setan) sambutannya di luar dugaan baik teman-teman di Medan maupun di pulau Jawa dan kota-kota lain, termasuk juga sambutan dari gitaris Pay Burman dari BIP pada instagram challenger_indonesia dan IG musikku.id_,” ujar Jali.
Pay Burman mantan gitaris grup Slank itu lewat video yang diposting memberikan ucapan selamat untuk Challenger. “Selamat untuk Challenger Band yang baru merilis singel Dajjal Setan. Band ini adalah sahabat sahabat lama gua. Semoga singel mereka dapat diterima dengan baik di blantika musik Indonesia,” ucap Pay.
Sambutan Pay diakui Jali sangat membesarkan hati mereka. “Menguatkan hati kami untuk terus berkarya. Insya Allah singel kedua akan dirilis pada bulan Maret mendatang,” terang Jali.
Ia pun berharap tidak hanya Challenger, namun band band rock Medan lain bisa berbuat yang sama, menciptakan karya sendiri.
Terkait launching di Medan pada tanggal 10 Januari, Jali mengungkapkan saat ini para personel Challenger yang terdiri dari Sapril (gitar), Iqbal (drum), Trie Harma (bass) Ipunk (kibod), telah berkumpul di Medan sejak pertengahan Desember melakukan latihan. Jali sendiri besok pagi baru akan tiba di Medan dari Bandung.
Manajer Challenger, Fii , menyebutkan persiapan lauching sudah 85 persen. Menurut Jali, Kota Medan dipilih sebagai tempat peluncuran singel perdana Challenger karena Kota Medan merupakan salah satu barometer musik rock di tanah air dan juga kota dimana band Challenger 28 tahun lalu terbentuk dan melalui karirnya di sepanjang era 90-an.
Selain mengundang kalangan terbatas dari berbagai elemen dan perform di panggung, launching juga akan menghadirkan pengamat musik dan wartawan senior Diurnanta Qelanaputra sebagai saksi hidup yang akan memandu acara dan berbagi kisah perjalanan band Challenger sejak awal hingga kini. (rel)