Tawuran Online Piala Kapolres Binjai Diikuti 125 Peserta

  • Bagikan

Kapolres Binjai AKBP Rio Alexander Panelewen foto bersama dengan tamu undangan serta para panitia. Waspada/Ria Hamdani

BINJAI (Waspada): Turnamen tawuran online piala Kapolres Binjai AKBP Rio Alexander Panelewen, resmi dibuka. Pertarungan multiplayer online ini berlangsung di Pujasera, Kecamatan Binjai Kota, Sabtu (28/10) sore.

Hadir pada kesempatan itu Kapolres Binjai AKBP Rio Alexander Panelewen, mewakili Wali Kota Binjai Joner, Ketua PWI Binjai Arma Delisa Budi, Kanit Binmas Polres Binjai AKP Ernawati, serta ratusan peserta.

Kapolres Binjai AKBP Rio Alexander Panelewen, mengatakan, diselenggarakannya turnamen tawuran online ini atas dasar permintaan dari masyarakat, khususnya anak-anak remaja yang hobi dengan game pertarungan online.

“Menindak lanjuti permintaan itu, saya bersama wali kota sepakat untuk melaksanakan kegiatan ini. Karena kami pikir, kegiatan ini sangat positif untuk menyalurkan bakat anak-anak remaja yang hobi tawuran online,” kata Rio.

Rio juga berterima kasih kepada para panitia yang sudah memberikan tenaga, pikiran, dan waktunya demi melaksanakan tawuran ini. “Saya berharap, dengan kegiatan ini kita dapat sama-sama menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif. Jangan ada tawuran yang merugikan diri sendiri maupun orang lain. Kalau mau tawuran, ya tawuran online seperti ini aja,” harapnya.

Usai memberikan sambutan dan arahan, Rio membuka secara resmi turnamen tawuran online yang diberi nama panggung ekspresi. Kegiatan yang bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda ini mengangkat tema “Pemuda Masa Depan Bangsa”.

Sementara itu, Ketua PWI Binjai Arma Delisa Budi, mengucapkan terima kasih kepada kapolres yang telah menindak lanjuti apa yang diinginkan masyarakat, khususnya kaum milenial. “Kegiatan ini tentunya sangat positif. Benar kata kapolres, tawuran dapat merugikan diri sendiri dan orang lain. Tapi kalau tawuran online dapat menghibur diri sendiri dan orang lain. Ini adalah permainan, tetap jaga sportifitas dan solidaritas,” tuturnya.

Sedangkan Ketua Panitia, Altaf Mahameru menjelaskan, tawuran online ini akan berlangsung selama dua hari, Sabtu dan Minggu. “Dari registrasi yang dilakukan, tercatat ada 25 tim yang bertanding. Satu tim terdiri dari 5 orang, jadi total peserta yang hadir sebanyak 125 orang,” terangnya.

Dari pertarungan ini, sebut Meru, akan diambil 3 pemenang. Masing-masing pemenang akan mendapat sertifikat, tropi, dan uang tunai. “Juara pertama akan mendapat uang tunai Rp2,5 juta, juara dua Rp1,5 juta dan juara tiga Rp1 juta, total hadiah Rp5 juta,” bebernya.

Meru juga mengucapkan terima kasih kepada kapolres yang telah mempercayakan dirinya sebagai panitia tawuran online. “Atas segala kekurangan dalam kegiatan ini kami mohon maaf. Tapi yang pasti, peserta tawuran online piala kapolres jauh lebih besar dari turnamen game online yang pernah kami ikuti,” ungkap Meru.

“Untuk mencari peserta tidak mudah, apalagi turnamen seperti ini masih baru. Sehingga belum semua paham dengan game ini. Dengan jumlah peserta yang mencapai 25 tim, ini sudah menjadi penghargaan besar kepada kami. Artinya, tawuran online piala kapolres mendapat respon baik dari pecinta multiplayer online battle arena atau MOBA. Sekali lagi kami mohon maaf atas segala kekurangan,” tutupnya.

Diketahui, Multiplayer Online Battle Arena atau MOBA merupakan sebuah game multiplayer online yang bertema pertarungan di dalam arena. Umumnya, game MOBA merupakan game yang memiliki sistem pertarungan 5 vs 5, dan kerjasama dalam tim sangat penting dalam game ini. (a34)

  • Bagikan