Pengembang Teknologi Pendidikan Berperan Sukseskan Transformasi Digital

  • Bagikan
Pengembang Teknologi Pendidikan Berperan Sukseskan Transformasi Digital

JAKARTA (Waspada):Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) menggelar simposium regional Pengembang Teknologi Pembelajaran (PTP), 23-25 November di Jakarta. Simposium bertema ‘Peran PTP dalam Menyukseskan Transformasi Digital’ diikuti 124 peserta yang hadir secara luring dan 390 peserta hadir secara daring.

Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Suharti menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya simposium, mengingat kebijakan transformasi digital sesuai dengan amanat Presiden Joko Widodo untuk membuka tantangan dan peluang inovasi di bidang teknologi pembelajaran.

“Di sinilah peran Jabatan Fungsional Pengembang Teknologi Pembelajaran berkolaborasi bersama para pemangku kepentingan untuk menjemput bola turut serta memberikan solusi bagi permasalahan pendidikan melalui pengembangan inovasi teknologi pembelajaran baik di sekolah, lembaga Diklat, maupun masyarakat,”ujar Suharti.

Peserta merupakan pemegang jabatan fungsional PTP dari 29 Kementerian/Lembaga dan 17 Pemerintah Daerah (Pemda) yang saling berbagi praktik baik dalam hal bagaimana teknologi menjadi dasar transformasi digital.
Kegiatan Simposium menghadirkan narasumber yang merupakan pakar di bidang pendidikan, rumpun kebijakan, dan teknologi pembelajaran baik dari dalam maupun luar negeri yang akan membahas, berdiskusi, hingga menghasilkan rekomendasi terkait kebijakan, konsep, hingga praktik dan inovasi transformasi digital melalui pengembangan teknologi pembelajaran.

Kepala Pusdatin Kemendikbudristek, M. Hasan Chabibie mengatakan bahwa simposium bertujuan untuk meningkatkan wawasan, pengetahuan, dan updating kecenderungan perkembangan teknologi pembelajaran kepada para pejabat fungsional PTP.

“Khususnya terkait pemahaman keselarasan kebijakan transformasi digital terhadap tugas-tugas Jabatan Fungsional Pengembang Teknologi Pembelajaran,” tegas Hasan.

Sejalan dengan semangat tema yang diusung, Kemendikbudristek, lanjut Hasan terus menyosialisasikan platform yang telah dikembangkan Kemendikbud. Diantaranya platform Merdeka Mengajar, SIPLah, Arkas, Rumah Belajar, dan Rapor Pendidikan yang selama ini telah memberikan kontribusi atas transformasi digital di dunia pendidikan.

Simposium diakhiri dengan Kongres ke-3 Asosiasi PTP Indonesia (APTPI) yang akan merumuskan kebijakan di bidang teknologi serta menetapkan pengurus yang baru.(J02)

  • Bagikan