P. BRANDAN (Waspada): Forum Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Babalan dan Sei. Lepan, Kamis (21/9), menggelar rapat khusus membahas masalah rencana penertiban tempat maksiat berkedok usaha cafe di Jalan Baru.
Hadiri dalam rapat antaralain, Camat Babalan, Restra Yudha, Camat Sei. Lepan, M. Iqbal Ramadhan, personel Yonif-8 Marinir, personil Koramil 13, Kanit Intel Polsek P. Brandan, Aiptu R. Nainggolan, Ustadz Safruddin, Satpol PP, MUI, KNPI, BKM Masjid Raya, dan KUA Sei. Lepan.
Camat Sei. Lepan M. Iqbal Ramadhan ditemui Waspada usai rapat koordinasi mengatakan, sebagai langkah awal, pihak Forkopimcam akan menyerukan kepada para pemilik cafe untuk membongkar sendiri bangunannya.
Jika seruan secara persuasif ini tidak juga diindahkan, katanya, maka langkah berikutnya, pihak kecamatan segera berkoordinasi dengan Satpol PP dan pihak terkait lainnya guna melakukan pembongkaran bangunan.
Sementara, Camat Babalan Restra Yudha, S. IP mengatakan, untuk membersihkan tempat maksiat ini dibutuh back up atau dukungan dari semua unsur, termasuk dari kabupaten.
Keberadan tempat maksiat ini sudah sangat meresahkan masyarakat. Bisnis patologis ini kabarnya telah menjadi atensi khusus dari Plt Bupati Langkat H. Syah Affandin untuk segera diseterikan.
Dalam rapat koordinasi Forkopimda di Stabat, yang dihadiri jajaran Forkopimcam se-Kab. Langkat, baru-baru ini, Syah Affandin dengan tegas memerintahkan penertiban tempat-tempat maksiat.
Lokasi atau tempat maksiat yang berkedok cafe tidak hanya di kawasan Jalan Baru, tapi tempat esek-esek ini juga terdapat di daerah Jatian, Kel. Tangkahan Durian, Kec. Brandan Barat dan Desa Bukit Selamat, Kec. Besitang
Warga berharap, menjelang akhir jabatan Plt Bupati Langkat, seluruh tempat maksiat di bumi Langkat harus sudah dibersihkan. Ketegasan dan kebernian moral orang nomor satu di Langkat ini ditunggu oleh masyarakat. (a10)