Ashari Tambunan: Tradisi Suroan Perlu Terus Dilestarikan

  • Bagikan
KEPALA Desa Bintang Meriah Kecamatan Batangkuis H.Kasiman menyerahkan nasi tumpeng kepada Bupati Deliserdang H.Ashari Tambunan pada acara Gebyar Muharram 1445 Hijriyah /Suroan di lapangan Volly Desa Tanjungsari Kecamatan Batangkuis, Jumat (11/8) siang.- (Waspada/Khairul K Siregar/B)
KEPALA Desa Bintang Meriah Kecamatan Batangkuis H.Kasiman menyerahkan nasi tumpeng kepada Bupati Deliserdang H.Ashari Tambunan pada acara Gebyar Muharram 1445 Hijriyah /Suroan di lapangan Volly Desa Tanjungsari Kecamatan Batangkuis, Jumat (11/8) siang.- (Waspada/Khairul K Siregar/B)

DELISERDANG (Waspada) : Suroan pada setiap bulan Muharram merupakan tradisi yang dilakukan masyarakat Jawa sejak dahulu dimaksudkan untuk mengkaji ulang atau introspeksi diri atas segala perbuatan yang telah dilakukan selama ini. Dimaknai dengan hijrah dari prilaku dan sikap yang tidak baik menjadi baik, hijrah dari sikap mementingkan diri sendiri dan golongan kepada pribadi yang peduli terhadap sesama, hijrah dari individu yang kurang menyenangkan menjadi pribadi yang menyenangkan.

Hal itu disampaikan Bupati Deliserdang H.Ashari Tambunan pada Gebyar Muharram 1445 H / Suroan di Lapangan Volly Desa Tanjung Sari Kecamatan Batangkuis, Jumat (11/8) siang.

Menurut Bupati, kegiatan dan tradisi ini memiliki beberapa pesan yang tersirat yakni sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah Subhaanahu Wata’ala atas berbagai nikmat yang diberikan dan berdoa agar nikmat tersebut melimpah serta dijauhkan dari bencana ataupun musibah.

Ashari Tambunan: Tradisi Suroan Perlu Terus Dilestarikan
BUPATI Deliserdang H.Ashari Tambunan menyampaikan sambutan pada acara Gebyar Muharram 1445 Hijriah / Suroan di lapangan Volly Desa Tanjungsari Kecamatan Batangkuis, Jumat (11/8) siang. (Waspada/Khairul K Siregar/B)

“Tradisi atau kegiatan seperti ini merupakan kearifan lokal atau budaya yang perlu dilestarikan, tradisi ini akan memelihara kekeluargaan, kekompakan, keguyuban diantara semua baik pemerintah, swasta dan berbagai unsur masyarakat. Kegiatan ini tentunya dimaksudkan untuk merayakan tradisi yang telah mengakar kuat dalam kehidupan masyarakat Kecamatan Batangkuis sekaligus sebagai jalan untuk kekuatan silaturrahim. Inilah makna hakiki dan pesan dari kegiatan yang diselenggarakan pada hari ini,” jelas Bupati.

Terkait Tahun Baru Muharram, teringat pada peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW dan sahabat dari Kota Makkah ke Madinah untuk berjuang membangun tatanan kehidupan masyarakat dalam menegakkan aqidah menjalankan ibadah serta merealisasikan ajaran islam. Oleh karenanya, wajar apabila dalam memperingati Tahun Baru Muharram 1445 Hijriah disambut dengan penuh kegembiraan dan antusiasme yang tinggi.

Sebelumnya, H.Kasiman atas nama Panitia Pelaksana dalam laporannya menjelaskan kegiatan Gebyar Muharram ini sengaja dikemas dengan beberapa kegiatan yakni stand pameran yang menampilkan kerajinan dan produk UMKM setiap Desa di Kecamatan Batangkuis, pagelaran Tari Gambyong, wayang orang dan wayang kulit.

“Tujuan penyelenggaraan pagelaran seni budaya tersebut adalah untuk melestarikan adat budaya yang ada agar generasi muda ke depan tidak melupakan adat budayanya sendiri dan diharapkan menjadi penggiat budaya sehingga budaya yang ada di Kecamatan Batangkuis tidak hanya tinggal nama,” pungkas H.Kasiman yang juga Kepala Desa Bintang Meriah ini.

Kegiatan yang dirangkai penyerahan berbagai bantuan seperti bedah rumah, kartu BPJS, pengukuhan Pengurus Karang Lansia periode 2023-2025 dihadiri antara lain Kepala Dinas Pendidikan Yudi Hilmawan, SE, MM, Kepala Dinas Kesehatan dr. Asri Ludin Tambunan, MKed(PD), SpPD, Kadis Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi Janso Sipahutar, ST, MT, Kadis Perkim dan Pertanahan Heriansyah Siregar, ST, Camat Batangkuis Nasib Solichin, SPd, MAP, Forkopincam, Kepala Desa se Kecamatan Batangkuis dan lainnya.

Ashari Tambunan: Tradisi Suroan Perlu Terus Dilestarikan
WAKIL Bupati Deliserdang HM Ali Yusuf Siregar disambut perwiridan kaum ibu saat menghadiri Peringatan Tahun Baru islam 1445 H di Desa Sialang Kecamatan Bangun Purba, Jumat (11/8).- (Waspada/Ist)

Syiar Islam

Sementara itu, pada hari yang sama Wakil Bupati Deliserdang HM Ali Yusuf Siregar menghadiri peringatan Tahun Baru Islam 1445 Hijriah di Desa Sialang Kecamatan Bangun Purba.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Deliserdang HM Ali Yusuf Siregar mengatakan peringatan Tahun Baru Islam 1445 Hijriah bertujuan untuk mensyiarkan ajaran agama Islam di tengah-tengah masyarakat.

Menurut Wabup, inti dari kegiatan Tahun Baru Islam adalah bagaimana bisa saling bersilaturahmi dan menyatukan warga karena tanpa persatuan dan kesatuan tidak akan bisa berbuat apa-apa.

“Dengan adanya kegiatan seperti ini disamping bisa meningkatkan ketaqwaan juga dapat mempererat hubungan silaturrahmi sehingga diharapkan kegiatan ini bisa bermanfaat khususnya bagi masyarakat Desa Sialang,” kata Wabup. (a14/a01/B)

  • Bagikan