MADINA (Waspada): Tim dari Kementerian Desa dijadwalkan dalam waktu dekat mengunjungi Desa Pastapjulu, Kec. Tambangan, Kab. Mandailingnatal.
Desa Pastapjulu, merupakan salah satu peserta perlombaan destinasi wisata berkelas dunia.
Mantan Kades Pastap Julu Ali Manto Lubis mengungkapkan, Desa Pastap Julu desa asri di daerah pegunungan dengan aliran sungai bernuansa alami.
Dikatakan, desa wisata Bara Indah Permai Pastap Julu Kec. Tambangan Kab. Mandailingnatal, Sumatera Utara, pernah masuk nominasi award 300 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) dari peserta pendaftar 1.831 desa di seluruh Indonesia, digelar Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) Republik Indonesia pada 2021.
Tim Kementerian Desa berkunjung ke Desa Pastap Julu untuk meninjau ulang kondisi lapangan dan sekaligus dimungkinkan akan memberikan bantuan fasilitas wisata.
Desa Pastap Julu, lanjut mantan Kades Pastap Julu, dibangun dengan kerja sama semua pihak, hasil pemikiran dan inovasi memajukan desa berdasarkan pemberdayaan masyarakarat yang rata-rata berekonomi lemah. Desa Pastap Julu dikelilingi hutan lindung dan Taman Nasional Batang Gadis yang indah.
Membangun Desa Pastap Julu menjadi destinasi wisata yang dimanfaatkan menjadi alternatif memberdayakan masyarakat. “Alhamdulillah, upaya yang kita lakukan, tahun ini dilirik Kementerian Desa dan PMD Madina,” ujar Ali Manto Lubis.
Ketika dikonfirmasi, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Ahmad Meinul Lubis mengungkapkan, kementerian akan melakukan peninjauan ke lokasi.
“Insya Allah, pihak kementerian akan berkunjung ke Pastap Julu, kalau tidak Senin, Selasa lusa,” ujar Meinul menjawab waspada.id dan berita.co.id. (irh)