Kisah Dari Puncak Sorik Marapi

  • Bagikan
Peta lokasi Kec. Puncak Sorik Marapi, Kab. Mandailing Natal. Waspada/Ist
Peta lokasi Kec. Puncak Sorik Marapi, Kab. Mandailing Natal. Waspada/Ist

INGAT Gunung Sorik Marapi? Ya, Gunung merapi aktif, berada di Kab. Mandailing Natal. Kecamatan ini, namanya persis sama: Kec. Puncak Sorik Marapi (PSM).

Kepada waspada.id, Jumat (30/6), Camat PSM Ir M Ridwan Lubis mengungkapkan, kecamatan ini meliputi 11 desa di Puncak Sorik Marapi.

“Desa Handel, Hutabaringin, Hutabaringin Julu, Hutabaru, Hutalombang, Hutanamale, Hutatinggi, Purbajulu, Sibanggor Jae, Sibanggor Julu, Sibanggor Tonga,” ujar Camat PSM.

Dikutip dari Wikipedia, Sorik Marapi adalah sebuah gunung kawasan Taman Nasional Batang Gadis. Secara administratif, berada di Desa Sibanggor Julu, Kec. Puncak Sorik Marapi, Kab. Mandailing Natal, Sumatera Utara.

Sorik Marapi merupakan gunung berapi aktif berketinggian 2.145 meter. Koordinat puncak gunung adalah 0°41′ 11″ LS and 99° 32′ 13″ BT. Di puncaknya, terdapat sebuah danau vulkanik.

Gunung ini pernah meletus tujuh kali. Masing-masing pada 1830, 1879, 1892, 1893, 1917, 1970, 1986 dan terakhir pada 1987. Pada letusan terakhir, Sorik Marapi memuntahkan debu dan lahar panas mengalir sampai ke Kab. Pasaman, Sumatera Barat.

Kisah Dari Puncak Sorik Marapi
Camat PSM Ir M Ridwan Lubis. Waspada/Ist

Gunung Sorik Marapi, salah satu gunung dalam kategori aktif normal. Karena itu, gunung ini terus diamati aktivitasnya. Pos Pengamatan Gunung Api Gunung Sorik Marapi terletak di Desa Sibanggor Tonga, Kec. Puncak Sorik Marapi.

Dari 2013, di sekitaran Gunung Sorik Marapi dilakukan proyek raksasa oleh PT SMGP/OTP Sorik Marapi, yaitu proyek pemanfaatan energi panas bumi.

Sejumlah wartawan di Panyabungan termasuk waspada.id beberapa waktu lalu, mendapat informasi tertulis dalam bentuk press release, berisi peringatan aktivitas vulkanik Gunung Sorik Marapi, 30 September 2022 pukul 19:55:48.

Dilansir magma.esdm.co.id, Gunung Sorik Marapi dipantau secara visual dan instrumental dari Pos Pengamatan Gunungapi (PGA) di Desa Sibanggor Tonga, aktivitas vulkanik Gunung Sorik Marapi berfluktuasi sejak Januari 2022, dan tingkat aktivitas berada pada level I (normal).

Aktivitas Gunung Sorik Marapi hingga  30 September 2022 pukul 12.00, terjadi peningkatan jumlah kejadian gempa vulkanik-dalam pada 29 September 2022 mencapai 146 kali, namun tidak nampak peningkatan aktivitas Gunung Sorik Marapi secara visual.

Namun, hal ini menunjukkan terjadi peningkatan tekanan yang dapat berasal dari aktivitas hydrothermal maupun aktivitas magma di dalam tubuh Gunung Sorik Marapi, namun masih  belum menunjukkan peningkatan di permukaan.

Diingatkan juga, perlu diwaspadai potensi bahaya berupa erupsi freatik, yaitu erupsi yang berkaitan dengan aktivitas hidrothermal. Erupsi freatik tersebut jika terjadi dapat disertai hujan abu, semburan lumpur dan lontaran material di sekitar kawah.

Dalam tingkat aktivitas level I (normal) direkomendasikan agar masyarakat di sekitar Gunungapi Sorik Marapi dan pengunjung/wisatawan: tidak diperbolehkan mendekati kawah dalam jarak dekat.

Kemudian, segera menjauhi/meninggalkan area sekitar kawah jika teramati peningkatan intensitas/ketebalan asap kawah dan/atau jika tercium bau gas yang menyengat untuk menghindari potensi bahaya paparan gas beracun maupun erupsi freatik.

Ketika dikonfirmasi, Camat Puncak Sorik Marapi Ir M Ridwan Lubis mengungkapkan, belum ada informasi lanjutan mengenai Gunung Sorik Marapi. “Tapi, tentu saja, kami tetap meningkatkan kewaspadaan,” ujarnya.

Untuk kesiapansiagaan, Camat PSM Ir M Ridwan Lubis mengharapkan, agar jalan kabupaten Maga-Tanobato diperlebar dan tetap dipelihara, sehingga jalur-jalur evaluasi dapat berjalan baik dan lancar. Aamiin yaa Allah. WASPADA.id/Irham Hagabean Nasution

  • Bagikan