TAPSEL (Waspada): Menyadari pentingnya mewujudkan generasi Indonesia yang lebih sehat dan berkualitas, PT Toba Pulp Lestari (TPL) siap berkolaborasi dengan Pemkab Tapanuli Selatan (Tapsel) untuk melaksanakan percepatan penurunan Stunting.
“PT. TPL akan terus menunjukkan komitmen nyata mendukung program percepatan penurunan angka stunting.” ujar Aya, Kordinator Community Development/Corporate Social Responsibility (CD/CSR) dan Yessi Panggabean, CD/CSR Officer, di Padangsidimpuan, Rabu (21/02/2024)
Aya, mengatakan, Melalui CD/CSR, TPL hadir berkontribusi di wilayah operasionalnya dengan menunjukan komitmennya untuk mengambil bagian dalam program yang dilaksanakan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Tapsel.
“Penurunan angka stunting menjadi fokus perusahaan dikarenakan menurunnya angka stunting akan berpengaruh kepada kualitas generasi berikutnya,” jelas Aya.
Selain itu, ujar Aya, kegiatan itu merupakan komitmen perusahaan dalam mendukung kesejahteraan masyarakat, terkhusus yang berada di daerah operasional perusahaan di bidang pengembangan anak usia dini dalam meningkatkan generasi masa depan yang berkualitas.
Yessi Panggabean, menjelaskan, dalam melaksanakan Forum Koordinasi Percepatan Penurunan Stunting yang berlangsung di Hotel Tor Sibohi, Kecamatan Sipirok, Tapsel baru baru ini, Kaban Bappeda Tapsel, Chairul Rizal Lubis, yang juga menjadi salah satu narasumber menyampaikan titip salam dari Bupati Tapsel.
Kata Kaban, ujar Yessi, forum koordinasi tersebut adalah kolaborasi antar forkopimda dan elemen-elemen lainnya. Kemudian, sinergitas antar dinas dan mengawal hingga ke tingkat desa.
Satgas Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Tapsel Abdul Latif Lubis, dalam forum tersebut menyebutkan, untuk mengantisipasi stunting Tim yang sudah terbentuk akan mulai dari awal, yaitu calon pengantin, pemutakhiran data, verifikasi dan validasi data keluarga beresiko stunting serta dukungan dari semua pihak.
Katanya, penurunan stunting sangat dibutuhkan dukungan dari berbagai pihak. Mewakili Tim, dia mengucapkan terima kasih kepada PT. TPL yang sudah cepat menanggapi dan ikut ambil bagian dalam kegiatan penurunan stunting di daerah tersebut.
“Saya berharap dengan adanya dukungan dari berbagai pihak maka angka stunting bisa turun hingga 14%,” ujar Abdul.
Abdul menambahkan untuk tahun 2024 masih menunggu hasil survey yang dilaksanakan oleh Survey Kesehatan Indonesia (SKI) Kemenkes RI. Menurutnya, dengan adanya Satgas Stunting yang sudah terbentuk, apalagi dengan adanya dukungan dari TPL, maka stunting akan drastis menurun. (a31)
