JAKARTA (Waspada): Tiga mahasiswa Kalbis Institute angakatan 2020, Ayralfath Adryanadi, Steven Amadon Putera Widi dan Nico Putra Ramadhan berhasil lolos program Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) Co-Funding Awardee 2023. Para mahasiswa itu melanjutkan program pembelajaran ke sejumlah perguruan tinggi luar negeri seperti Universitas Sains Malaysia, University of Chicago, Amerika Serikat dan University of Western Australia, Australia.
“Tekad dan ambisi para mahasiswa yang luar biasa patut dibanggakan,”ujar Head of Admission and Brand Communication Kalbis Institute, Raymond Christantyo dalam keterannya Jumat (21/7/2023).
Para mahasiswa, lanjut Raymond, sudah mempersiapkan banyak hal serta usaha untuk mengikuti program seleksi IISMA. Dimulai dari membuat essay, perlengkapan administrasi dilakukan dengan penuh semangat, serta doa hingga dukungan orang terdekat. Mereka, seperti diungkap Raymond, sangat bersyukur diberi kesempatan untuk bisa belajar ke perguruan tinggi luar negeri.
Adryan akan melanjutkan kuliah di
Universitas Sains Malaysia. Sedangkan Steven Amadon Putera Widi (Komunikasi, 2020) akan kuliah di University of Chicago, Amerika Serikat. Nico Putra Ramadhan (Manajemen, 2020) akan kuliah di University of Western Australia, Australia.
Raymond berharap, Adryan, Steven dan Nico akan meningkatkan skill, wawasan, ilmu, kepercayaan diri, mentalitas dan pengembangan pribadinya dalam bidang akademik serta memiliki beragam pengalaman yang mengesankan.
Program IISMA Co-Funding memiliki banyak sekali manfaat dan hal positif untuk bisa mengasah kompetensi, kesempatan study abroad, dan belajar banyak hal dari kehidupan dan budaya kampus yang baru dan tentu nantinya akan menjadi bekal bagi para mahasiswa untuk menghadapi dunia kerja setelah menjadi alumni dan lulus dari perguruan tinggi asalnya.
Pelaksanaan Program IISMA yang saat ini sedang memasuki pelaksanaan di tahun ketiga terus mendapatkan respons positif dan feedback baik dari kalangan mahasiswa, perguruan tinggi dalam negeri, dan perguruan tinggi mitra di luar negeri.
Karena animo yang terus besar terhadap Program IISMA, hal itu menjadi dasar dari diluncurkannya Program IISMA co-funding. Dengan skema pendanaan bersama (co-funding) ini, tentu saja semakin membuka kesempatan untuk para mahasiswa terbaik di Indonesia yang ingin mewujudkan mimpinya lewat program IISMA Co-Funding.
“Kalbis Institute selalu mendukung berbagai usaha mahasiswa untuk bisa berkembang, salah satunya melalui program IISMA. Kami turut mempersiapkan mahasiswa kita untuk bisa merasakan pengalaman internasional dimana hal ini akan menjadi suatu hal baik yang berguna nanti di dunia kerja.” Ujar Raymond Christantyo.
Kalbis berharap para Mahasiswa dapat memanfaatkan momen ini sebaik baiknya dengan belajar banyak hal, memperkaya pengalaman dan berkontribusi positif dalam kegiatan program IISMA dan tentunya bisa kembali dengan baik dengan mengharumkan nama almamater.(J02)
