UT Gelar Wisuda Bagi 29 PMI di Arab Saudi

  • Bagikan
UT Gelar Wisuda Bagi 29 PMI di Arab Saudi

JAKARTA (Waspada): Universitas Terbuka (UT) melalui Pusat Pengelolaan Mahasiswa Luar Negeri Universitas Terbuka (PPMLN) menggelar wisuda bagi 29 wisudawan UT di Arab Saudi,Sabtu (19/11/2022). Berlangsung secara hibrid di Konsulat Jenderal RI (KJRI) Jeddah dan disiarkan lewat kanal UT, wisuda di Arab Saudi merupakan yang pertama kalinya dilaksanakan.

Wisuda UT Arab Saudi dihadiri secara langsung oleh Konsul Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Arab Saudi, Eko Hartono, MPP; Rektor UT Prof Ojat Darojat, M.Bus Ph.D; Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Umum, Prof Ali Muktiyanto, M.Si serta  Kepala Pusat Pengelolaan Mahasiswa Luar Negeri (PPMLN-UT), Dr Pardamean Daulay,  M.Si.

Rektor UT Prof. Ojat Darojat, M.Bus, Ph.D dalam pidotonya menyampaikan bahwa menyelesaikan studi dalam situasi pandemi Covid-19 bukanlah hal yang mudah. Terdapat perjuangan luar biasa yang harus dijalani karena belajar di UT menuntut disiplin dan kemandirian belajar. Dua hal ini mewajibkan mahasiswa UT agar pandai membagi waktu, memfokuskan perhatian, serta membangun motivasi yang tiada henti.

“Tanpa semangat serta ketekunan dan konsistensi, sangat sulit kiranya untuk berhasil kuliah di UT,”tandas Ojat.

Ditambahkannya, menginjak usia yang ke-38 tahun, UT akan terus berkomitmen dan terus berinovasi dalam mewujudkan misi program pendidikan tinggi untuk semua.

Perluasan daya jangkau layanan menjadi concern utama UT untuk melayani masyarakat baik di Indonesia maupun di luar negeri. Dengan daya jangkau yang luas, yang didukung 39 Kantor UPBJJ-UT dan satu Pusat Pengelolaan Mahasiswa Luar Negeri, UT sangat optimis mampu memperlebar sayap di luar negeri agar para Pekerja Migran Indonesia (PMI) dapat bekerja sambil kuliah.

“Harapannya, jumlah mahasiswa UT di luar negeri semakin tersebar melebihi kondisi pada tahun 2021 dimana UT ada  di 45 negara dan 91 kota di mancanegara,” tambah Rektor UT.

Saat ini jumlah mahasiswa UT di luar negeri mencapai 2.603 orang dan sebanyak 182 orang mahasiswa berada di Arab Saudi. Jumlah mahasiswa tersebut masih sangat kecil jika dibandingkan dengan data jumlah Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang berada di Arab Saudi.

“Oleh karena itu, dalam kesempatan yang baik ini, saya mengajak mahasiswa UT Arab Saudi yang sudah lulus dan mendapat kesempatan diwisuda pada hari ini, dapat mengajak teman-teman sesama PMI untuk kuliah di UT,” imbuh Ojat.

Sebagai upaya dan komitmen UT dalam memberi akses bagi Pekerja Migran Indonesia untuk melanjutkan pendidikan tinggi, pada tanggal 28 Juni 2022 yang lalu, UT telah menandatangani Kesepahaman Bersama antara Kementerian Ketenagakerjaan dan Universitas Terbuka tentang Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia Dalam Rangka Mendukung Pembangunan Ketenagakerjaan. UT juga telah menandatangani PKS dengan BP2MI. 

Melalui kerja sama ini, UT diharapkan dapat berpartisipasi nyata dalam meningkatkan pengetahuan, wawasan dan keterampilan para PMI. Diharapkan, lanjut Ojat, saat kembali ke Indonesia, para PMI memiliki kompetensi unggul yang dapat berkontribusi dalam “menyiapkan generasi bangsa 2045” di daerah masing-masing.

BP2MI memberikan dukungan kepada para PMI yang berada di mancanegara untuk mengikuti kuliah di UT ditengah kesibukan mereka bekerja. UT dan BP2MI telah melakukan kerjasama dalam rangka meningkatkan kualitas para PMI di luar negeri.

Dengan menempuh pendidikan secara jarak jauh melalui UT, diharapkan setelah kembali ke tanah air para PMI yang telah memperoleh gelar Sarjana UT, akan memiliki kesempatan yang lebih besar untuk membuka usaha dan menjadi penggerak usaha di kampung halaman mereka. 

Ke-29 orang wisudawan UT Arab Saudi terdiri dari berbagai program studi, yaitu Ilmu Pemerintahan 1 orang, Ilmu Administrasi Bisnis 4 orang, Manajemen 9 orang, Ilmu Komunikasi 7 orang, Akuntansi 1 orang, Pendidikan Ekonomi 1 orang, Pendidikan Kewarganegaraan 1 orang dan Sastra Inggris Bidang Minat Penerjemahan 5 orang. Mereka terdaftar di kelompok belajar Jeddah, Madinah dan Riyadh.

Lulusan terbaik pada wisuda di Arab Saudi adalah Dina Dinarti dari Program Studi (Pprodi) Sastra Inggris dengan IPK 3.50; Areej Najeeb Omar dari Prodi
Ilmu Komunikasi  dengan IPK 3.33 dan  Laeli Nurlaeli Manajemen IPK3.32 . (J02)

  • Bagikan