Produk Pendidikan Vokasi Siap Warnai TEI 2023 dan Jakarta Muslim Fashion Week 2024

  • Bagikan
Produk Pendidikan Vokasi Siap Warnai TEI 2023 dan Jakarta Muslim Fashion Week 2024

JAKARTA (Waspada): Produk-produk terbaik para siswa SMK dan mahasiswa Perguruan Tinggi Vokasi (PTV) siap mewarnai gelaran Trade Expo Indonesia (TEI) 2023 dan Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2024 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang Selatan, pada 18-22 Oktober 2023.

Keikutsertaan pendidikan vokasi merupakan yang perdana di TEI 2023, sedangkan untuk di JMFW merupakan kali kedua setelah tahun lalu sebanyak 60 looks dari 10 satuan pendidikan vokasi berlaga di parade busana JMFW 2023,” ujar Plt Direktur Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri Direktorat Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek), Uuf Brajawidagda pada acara Diskusi Media Road to TEI 2023 dan JMFW 2024, Rabu (11/10/2023).

Untuk TEI 2023, satuan pendidikan vokasi yang akan turut berpartisipasi adalah SMK RUS Kudus dengan produk 3D LED Advertising; SMKN 5 Malang dengan produk Vintage Speaker dan Electric Vintage Motorbyke; Politeknik Astra dengan produk Automated Guided Vehicle dan IoT-based Smart Factory; Politeknik Negeri Batam dengan produk VR Pre Flight Pesawat Terbang Cesna dan Interactive Game by Hololens; Politeknik Negeri Jakarta dengan produk Genteng Limbah Plastik dan Politeknik Media Kreatif dengan produk Busana dari masker dan tekstil bekas, bioplastic ramah lingkungan dari nata de coco.

Masih merupakan bagian dari TEI, parade vokasi JMFW 2024 akan dimeriahkan oleh 12 satuan pendidikan vokasi dengan menampilkan 72 looks. Satuan pendidikan vokasi yang berpartisipasi dalam JMFW 2024 adalah SMKN 1 Batu; SMK Cendika Bangsa Kepanjen; SMKN 1 Kasreman; SMK Syubbanul Wathon; SMK NU Banat Kudus; SMK NU 2 Kedungpring;  SMKN 3 Magelang;  ISBI Bandung; ISWI Fashion Academy Jakarta;  ISI Yogyakarta; AKS Ibu Kartini Semarang dan  Universitas Kristen Maranatha.

TEI 2023 diselenggarakan bertujuan untuk meningkatkan citra Indonesia di dunia internasional melalui berbagai potensi kekayaan alam, kreativitas, dan budaya dalam berbagai bentuk produk berkualitas, berdaya saing, dan memenuhi standar internasional. TEI menghadirkan berbagai bentuk produk mulai dari sektor industri, pertambangan, pertanian, hingga kerajinan dari pemasok produk yang terjamin di dunia internasional.

Direktur Pengembangan Ekspor Jasa dan Produk Kreatif Kemendag, Miftah Farid yang turut menjadi narasumber Diskusi Media Road to TEI 2023 dan JMFW 2024 mengatakan, TEI 2023 mengusung tema ‘Sustainable Trade for Global Economic Resilience’.

“Sebagai bagian dari circle pameran internasional dan yang terbesar di Tanah Air, TEI mempertemukan industri dengan international buyer,” ujar Miftah.

TEI, lanjut Miftah, ingin mengakomodasi ekosistem ekspor sehingga akan ada tujuh zona produk, yaitu Food & Beverages; Home Living, Digital & Services; Beauty & Personal Care; Chemical, Energy & Industrial Product; Medical Equipment & Healthcare; Fashion; dan Textile & Accessories.

“Pada ekosistem tersebut, ada supplier dan buyer, serta sumber daya manusia (SDM) yang unggul untuk mengisi proses tersebut. Pendidikan vokasi bertugas untuk menciptakan SDM yang unggul dan berkualitas guna meminimalisasi asymmetric information, sehingga seluruh zona dapat terkoneksi dengan pendidikan vokasi,” imbuh Miftah.

Pada kesempatan tersebut, Miftah turut mengapresiasi keikutsertaan satuan pendidikan vokasi pada JMFW 2023 tahun lalu. Menurut dia, koleksi busana rancangan desainer dari satuan pendidikan vokasi yang diperagakan di panggung JMFW sangat impresif, dan layak bersanding dengan koleksi-koleksi dari brand terkenal. Oleh sebab itu, pihaknya kembali memberikan kesempatan kepada satuan pendidikan vokasi dalam parade pendidikan vokasi. (J02)

  • Bagikan