Lukisan Diri Edy Suwardi Jelang Purna Bakti

  • Bagikan

JAKARTA (Waspada): Kegiatan rapat Koordinasi Persiapan Penjurian dengan Panitia Festival Film Wartawan Indonesia 2023 (FFWI) di Jakarta, Rabu (23/8/2023) itu menjadi penuh keharuan tatkala Edy Suwardi, Kapokja Apresiasi dan Literasi (Alif) Film Kemendikbudristek menerima kejutan sebuah foto dirinya dari panitia FFWI.

Lelaki berkacamata dan berpenampilan kalem ini pun tak kuasa menahan haru. Matanya nampak berkaca-kaca.

“Waduh, saya terharu sekaligus bahagia nih,” ujar Edy tatkala menerima lukisan kenang-kenangan ini.

Panitia mempersiapkan lukisan karya Pelukis Malam sebagai cindera mata jelang memasuki masa pensiun September 2023. Lukisan itu menggambarkan secara detail wajah Pak Edy, demikian dia biasa dipanggil.

“Tapi ini bukan gratifikasi lho. Kendati lukisan ini bukan karya lukisan “murahan,” tetapi nilai nominalnya jauh di bawah Rp 10 juta,” ungkap Presiden FFWI 2023 Wina Armada Sukardi.

Nilai Rp 10 juta adalah batas maksimal nilai barang yang diperkenankan diterima oleh PNS. Selebihnya dikatagorikan sebagai gratifikasi atau suap. Dengan demikian, kenang-kenangan potret diri ini terbebas dari kategori grativikasi.

Menurut Edy, bekerjasama dengan panitia FFWI selama ini sangat berkesan. Dia tak lupa mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang apik selama beberapa tahun pelaksanaan FFWI.

“Dan tidak terlupakan menjelang saya memasuki masa pensiun ,” ungkap Edy sambil dengan bangga memamerkan lukisan dirinya.(J02)

  • Bagikan