“Putuslah tali layang-layang, robek kertas pada bingkai, hidup jangan mengepalang, kalau tidak punya modal, berani pakai.”
PANTUN karya Haji Abdul Malik Karim Amrullah yang terkenal dengan nama Buya Hamka yang dikutip Harian Waspada menggambarkan sikap tiga Direksi Perumda Air Minum Tirta Pase Kabupaten Aceh Utara. Sikap mereka telah membunuh asumsi banyak pihak yang merasa pesimis terhadap keberlangsungan Perumda Tirta Pase di bawah kendali Direktur Utama Imran, ST, Direktur Umum T Hidayatuddin dan Direktur Tehnik, Fery Syahputra.
Para pihak menilai ke tiga orang tersebut tidak memiliki kemampuan untuk memperbaiki kondisi Perumda Air Minum Turta Pase yang kondisinya pada saat itu sedang tertatih-tatih. Mulai dari buruknya pengelolaan manajemen, kedisiplinan dan pelayanan yang masih jauh dari harapan konsumen (masyarakat).
Penilaian buruk banyak pihak terhadap para direksi baru yang dilantik pada 2 Mei 2023 itu seolah menjadi cemeti bagi trio tirta untuk membuktikan bahwa mereka mampu memperbaiki ke tiga hal yang telah disebutkan di atas. Untuk membunuh prasangka buruk tersebut, Trio Tirta sepakat bekerja ekstra untuk membenahi semua kekurangan mulai dari hulu hingga ke hilir.
Setiap keluhan pelanggan yang dilaporkan langsung direspon dengan cepat dan segera menangani persoalan yang dihadapi konsumen. “Begitu ada laporan dari pelanggan kami bersama dengan tim langsung turun ke lokasi. Laporan tidak dipendam tapi langsung ditindaklanjuti hingga persoalan dapat ditangani dengan segera. Kinerja seperti seperti ini telah menciptakan jumlah keluhan pelanggan dari hari ke hari semakin minim,” sebut Hidayatuddin kepada Waspada, Jumat (17/11) pagi.
Pun demikian, sebut Hidayatuddin, Perumda Air Minum Tirta Pase Kabupaten Aceh Utara memiliki permasalahan yang komplit di bisnis air bersih ini, tentu perubahan ke arah yang sempurna tidak dapat dicapai dengan serta merta dan harus melewati tahap demi tahap untuk memperbaiki berbagai kekurangan dengan tetap mengacu kepada RKAP di dalam penggunaan anggaran.
Untuk memacu semangat kerja karyawan menjadi lebih bergairah, Trio Tirta sepakat dan berkomitmen untuk selalu meningkatkan kemampuan kerja karyawannya melalui bimbingan teknis. Beberapa waktu sebelumnya, Bimtek untuk peningkatan kapasitas SDM dilaksanakan di Aceh Tengah secara indoor dan outdoor selama seminggu.
Dan beberapa hari lalu pihaknya, kata Hidayatuddin, kembali melaksanakan bimbingan teknis (Bimtek) untuk seluruh pegawai yang membindangi keuangan, pajak, aset dan Satuan Pengawas Internal (SPI) yang jumlahnya sebanyak 17 orang. Ke 17 pegawai tersebut ditraining langsung oleh tim Auditor dari BPKP Provinsi Aceh.
“Ada tiga trainer yang kita hadirkan dari BPKP Aceh untuk membimbing ke 17 pegawai tersebut. Bimtek ini kita laksanakan dua hari berturut-turut yaitu dari tanggal 8 hingga 9 November 2023 di Meeting Room Perumda Tirta Pase,” katanya.
“Alhamdulillah kegiatan Bimtek waktu itu berjalan dengan baik. Ke 17 pegawai mengikuti Bimtek tersebut dengan sungguh-sungguh hingga mampu memahami seluruh persoalan kuangan dan masalah aset yang selama ini belum mereka kuasai dengan maksimal.”
Selama ini, Hidayatuddin melanjutkan, ke 17 pegawai bidang keuangan, pajak dan aset bekerja tanpa panduan yang tepat, maka dikhawatirkan rentan terjadi kesalahan dalam pelaporan sistem keuangan dan itu berpotensi menjadi temuan. Begitu juga dengan persoalan aset yang tidak fungsional lagi bagi perusahaan harus dilepas.
Dan untuk tatacara pelepasan aset, sebut Hidayatuddin, perlu mendaalmi aturan dan ketentuan yang berlaku dengan sebaik mungki, agar tidak menyalahi ketentuan pengelolaan aset. Banyaknya aset yang tidak fungsional akan membebani piutang bagi Perumda Air Minum Tirta Pase.
“Saya bukan hanya membuka kegiatan tetapi saya juga mengikuti Bimtek tersebut dan selama dua hari dalam kegiatan itu saya melihat pelatihan berlangsung dinamis dan aktif. Muncul interaksi dua arah antara trainer dan peserta. Kami para direksi berharap melalui training dan Bimtek seperti ini dapat meningkatkan kapasitas dan kinerja karyawan menjadi lebih baik dari sebelumnya. Semua kegiatan ini kita laksanakan hanya bermodal keberanian semata dengan harapan Perumda Air Minum Tirta Pase semakin bangkit,” sebut Hidayatuddin salah seorang personel Trio Tirta itu. WASPADA.id