Dies Natalis ke-56, Ukrida Terus Bersinar Lewat Prestasi

  • Bagikan
Dies Natalis ke-56, Ukrida Terus Bersinar Lewat Prestasi

JAKARTA (Waspada): Universitas Kristen Krida Wacana (Ukrida), Jumat (20/1/2023) genap berusia 56 tahun. Ucapan selamat datang dari Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim lewat video ucapan yang diputar dalam Perayaan Dies Natalis Ukrida yang ke-56 di Auditorium Kampus II Ukrida, Jakarta Barat. Tema Dies Natalis tahun ini adalah ‘Let Your Light Shine’.

Selain mengucapkan selamat atas Dies Natalis Ukrida Ke-56, Mendikbudristek juga menyampaikan optimismenya menghadapi tahun 2023 karena semangat kolaborasi perguruan tinggi dengan dunia industri lewat program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

“Melalui program MBKM saat ini lebih dari 400.000 mahasiswa Indonesia sudah terpenuhi haknya untuk belajar di luar kampus, dan lebih membanggakan lagi saat ini sejumlah 60 persen mahasiswa peserta Kampus Merdeka merupakan mahasiswa yang mengikuti program MBKM yang diselenggarakan oleh kampus masing-masing. Memasuki usianya yang ke-3, bukan lagi sebagai program tetapi sudah menjadi gerakan dan budaya baru sektor pendidikan di Indonesia yang lebih inovatif dan kolaboratif. Karena itu diharapkan mahasiswa akan lebih terbuka terhadap perubahan dan inovasi,” ujar Mendikbudristek Nadiem.

Rektor Ukrida, Dr. dr. Wani Devita Gunardi, Sp. MK (K), dalam sambutannya mengatakan Ukrida tertantang untuk lebih memancarkan sinarnya melalui prestasi dari karya-karyanya. Menutup tahun 2022 Ukrida memperoleh hasil penilaian akreditasi dari dua program studi, yaitu Informatika yang mengalami kenaikan peringkat akreditasi menjadi Baik Sekali dan program studi Akuntansi yang mengalami kenaikan peringkat akreditasi menjadi Unggul.

Kedua program studi tersebut menjalani serangkaian proses akreditasi oleh LAM-INFOKOM untuk Informatika, dan LAM-EMBA untuk program studi Akuntansi. Untuk program studi Akuntansi sebelumnya juga meraih sertifikat ISO 21001: 2018 dari British Standard Institution, sehingga program studi telah diakui berdaya saing di tingkat nasional maupun internasional.

Rektor Ukrida juga menyampaikan laporan tahunan yang berisi berbagai pencapaian sepanjang tahun 2022, serta fokus dan target Ukrida berikutnya.

Ketua Umum Badan Pengurus Yayasan Pendidikan Tinggi Kristen Krida Wacana, Oki Widjaja, B. Sc. (Hons), mengawali sambutannya dengan mengulas sedikit sejarah pendirian Ukrida dan mengingatkan kembali bahwa Ukrida dihadirkan dari “rusuk” BPK Penabur (pada waktu itu masih bernama Komisi Pembantu Setempat – KPS). Selanjutnya Ketua Umum Badan Pengurus YPTK Krida Wacana mengingatkan beberapa hal yang didasarkan pada Indikator Kinerja Utama (IKU) universitas yang dicanangkan oleh Dikti, antara lain, universitas bisa menjadi semakin relevan dengan kebutuhan masyarakat, dan ini merupakan arti dari implementasi program merdeka belajar kampus merdeka (MBKM). Selain itu, mahasiswa juga diperkaya melalui program praktisi mengajar. Program studi juga didesain agar menjadi kolaboratif dan partisipatif sehingga mahasiswa akan lebih terbuka wawasan keilmuannya, bukan hanya dengan pembelajaran searah.

“Ini akan memaknai Ukrida sebagai pembawa lentera yang bersinar berdampak baik bagi masyarakat dan mencerdaskan kehidupan bangsa”, demikian ditekankan juga oleh Ketua Umum Badan Pengurus Ukrida.

Rangkaian acara Dies diawali dengan Ibadah Syukur yang dilayani oleh Pendeta Ronny Nathanael. Dalam renungan pengantarnya, Pendeta Ronny Nathanael mengajak seluruh sivitas akademika Ukrida dalam karyanya agar terus melakukan yang terbaik secara benar sehingga dampak baiknya juga dirasakan oleh masyarakat. Hal ini merupakan wujud nyata dari Ukrida sebagai pembawa lentera yang membagi terang kebaikan bagi banyak orang.

Dies Natalis Ke-56 Ukrida juga menghadirkan orasi ilmiah oleh Dr. Soegeng Wahyoedi, S.E, M.Com, Ec, Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Ukrida, yang berjudul Modal Insani sebagai Pemacu Pertumbuhan Ekonomi Jangka Panjang Pasca Pandemi Covid-19, Komparasi Negara-negara ASEAN-5.

Soegeng Wahyoedi mengatakan, pandemi Covid-19 yang melanda dunia memberikan dampak global pada seluruh aspek kehidupan terutama di bidang ekonomi, yaitu berupa penurunan kegiatan produksi, distribusi dan konsumsi yang berakhir dengan penurunan tingkat kemakmuran atau kesejahteraan masyarakat.

Setelah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dicabut, maka saatnya untuk mengejar ketertinggalan kemakmuran dan kesejahteraan dalam bentuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi,” ujarnya.

Pada bagian lain acara Dies Natalis Ukrida Ke-56 juga diberikan penghargaan Satya Karya yang diberikan kepada dosen dan tenaga kependidikan yang telah mencapai masa bakti 25 tahun. Ukrida juga menyadari pentingnya peran mitra dalam pengembangan pendidikan tinggi dimana mitra Ukrida telah memberikan kontribusi yang baik selama tahun 2022.

Untuk itu, Ukrida memberikan penghargaan kepada mitra, baik di dalam maupun luar negeri, melalui ‘Ukrida Jaya Partnership Awards 2023’.

Untuk mitra luar negeri, terdapat beberapa kategori mitra yang menerima penghargaan. Diantaranta Eastern Samar State University Philippines, Tunghai University Taiwan, Northwest University USA, dan Consortium ACUCA. Ada juga IISMA Host, yaitu University of Sussex UK, Nanyang Technological University Singapore, National Taiwan University of Science and Technology Taiwan, Seattle Pacific University USA.

Mitra dalam negeri yang mendukung akselerasi pencapaian Visi, Misi, dan IKU untuk tahun 2021 sampai dengan 2022 juga menerima penghargaan melalui Ukrida Jaya Partnership Awards 2023.

Untuk Kategori 1, Mitra Berdedikasi dalam program Hilirisasi Penelitian Dosen (Hibah Matching Fund 2022), yaitu GAIA Cosmo Yogyakarta, The GAIA Hotel Bandung, dan PT Kilang Pertamina Internasional.

Kategori 2, Mitra Berdedikasi dalam mendukung akselerasi Pencapaian IKT Prodi Penerima Hibah (Hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka 2021 dan 2022), yaitu STIKOM Uyelindo Kupang, Sekolah Cendekia Harapan, Yayasan Kalam Kudus Indonesia Jakarta, Metro TV, Translexi, PeMad, Indonesian Extensive Reading Association (IERA), CBN Network, PT Pacific Paint, Yayasan Citra Berkat, Wiloka Workshop Yogyakarta, PT Tawada, KAP Arief Jauhari, KAP Kanaka Puradiredja Suhartono, KAP Anita, Pirenia Consulting, PT Maju Sarana Artha, Tax Prime, Bina Warga GKI, Indonesian Technology Enchanced Language Learning (ITELL), PT Ace Hardware Indonesia Tbk, PT Galva Galindra Multi Cipta, Noble Academy, PT Trans Retail Indonesia, Little Shine Preschool, KAP Sukrisno Sarwoko dan Sandjaja, KAP Utoyo dan Rekan, SK Consulting, PT Solusitama Mitra Indonesia, Ofisi Prima Consulting, PT Lippo General Insurance Tbk, Yayasan Pelita Keluarga Indonesia. Selanjutnya untuk Kategori 3, yaitu Mitra Berdedikasi dalam Pengabdian kepada Masyarakat (Hibah Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2021 dan Hibah Pengabdian kepada Masyarakat Terintegrasi 2022) penghargaan diberikan kepada Yayasan Sekolah Sinar Kasih dan SMPN 2 Cugenang, Cianjur.

Sementara penghargaan Kategori 4, yaitu Mitra PEMDA Berdedikasi dalam Penyediaan Beasiswa bagi Mahasiswa, diberikan kepada Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu dan Pemerintah Kota Jayapura.

Penghargaan juga diberikan kepada dosen dan tenaga kependidikan terbaik dari berbagai jenjang melalui Ukrida Jaya Awards 2023, dimana para dosen dan tenaga kependidikan tersebut telah melalui serangkaian seleksi hingga terpilih sebagai dosen dan tenaga kependidikan berprestasi. Selain itu, lima program studi terbaik juga menerima Ukrida Jaya Awards, yaitu Akuntansi, Keperawatan, Psikologi, Magister Manajemen, dan Teknik Elektro.

Penghargaan terakhir diberikan kepada Mitra Sekolah Terbaik dimana sekolah juga menjadi mitra yang penting dalam mengembangkan berbagai kegiatan, baik bagi sekolah maupun universitas. Adapun penghargaan diberikan kepada SMAK 2 BPK Penabur Jakarta, SMAN 2 Jakarta, SMAN 95 Jakarta, SMA Kristen Kalam Kudus 3 Jakarta, dan SMK Cinta Kasih Tzu Chi Jakarta.

Melalui perayaan Dies Natalis ke-56 ini, Ukrida menunjukkan keinginannya untuk terus berbagi, baik perhatian dan pengetahuan melalui penghargaan kepada karyawan maupun mitra. Motto Lead To Impact terus menjadi komitmen untuk memberi dampak baik bagi masyarakat luas melalui peran sebagai Kampusnya Pemimpin Perubahan.(J02)

  • Bagikan